Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Pusat dan Daerah Harus Sinergis Wujudkan Program 100-0-100

Warta Ekonomi -

WE Online Jakarta - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam lima tahun ke depan memiliki target pencapaian 100-0-100. Yakni 100 persen akses aman terhadap pelayanan air minum, 100 persen sanitasi layak serta nol persen terhadap kawasan kumuh diperkotaan. Hal itu tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Andreas Suhono mengatakan perlu dilakukan berbagai upaya termasuk percepatan pencapaian tersebut.

Beberata tantangan yang dihadapi dalam pencapaian hal tersebut diantaranya adalah dukungan pendanaan, penguatan kelembagaan, keberlanjutan penyediaan air baku, peran pelaku usaha dan masyarakat serta penerapan inovasi teknologi.

"Dalam hal ini komitmen baik dari pemerintah pusat dan daerah mutlak diperlukan. Di samping itu keberhasilan pencapaian target memerlukan komunikasi dan kerjasama antar pemangku kepentingan di dalam negeri maupun di luar negeri," katanya saat menghadiri Water, Sanitation and Cities Forum 2015 di Jakarta (27/5/2015).

Sebelumnya Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan baru 30% dari jumlah penduduk Indonesia yang menikmati layanan air bersih. "Sering dikatakan kita sudah tersambung 70%. Di mana 70%? Saya tanya PDAM berapa langganannya? 10 juta sambungan. Jika dikalikan lima orang baru 50 juta orang yang mendapatkan sambungan air bersih. Artinya, baru 30% yang mendapat sambungan air bersih bangsa ini," kata JK.

Untuk itu, JK mengatakan pemerintah dalam lima tahun ini akan meningkatkan sambungan air bersih. Hal ini dilakukan agar lebih banyak lagi masyarakat menikmati layanan air bersih. "Kita bikin program 10 juta sambungan baru harus dilakukan dalam lima tahun ke depan. Itu yang harus dilaksanakan sebab selama ini ada ketidakadilan soal air," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: