Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPS Minta Pemerintah Antisipasi El Nino

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) meminta pemerintah untuk mengambil langkah antisipasi terhadap fenomena alam El Nino atau cuaca ekstrem panas yang akan melanda beberapa wilayah di Indonesia. Kondisi ini tentunya akan mengancam penurunan produksi pangan dalam negeri.

"Meskipun, menurut BMKG, EL Nino moderat, namun ini pasti ada dampaknya. Tetapi, pemerintah pasti sudah mengantisipasi dengan pemberian pompa dan membangun irigasi," kata Kepala BPS Suryamin dalam konferensi pers di Kantor BPS, Jakarta, Rabu (1/7/2015).

Sebelumnya BPS memperkirakan akan terjadi kenaikan produksi pada ketiga komoditas pangan, yakni jagung, padi, dan kedelai pada tahun ini. UntukĀ  padi di tahun ini diperkirakan bakal mencapai 75,55 juta ton gabah kering giling (GKG). Ramalan ini naik 6,64% dibandingkan produksi tahun lalu yang mencapai 70,85 juta ton. "Sehingga terjadi kenaikan 4,7 juta ton dari 2014 ke tahun 2015," tambahnya.

Untuk produksi jagung di tahun ini diperkirakan mencapai 20,67 juta ton pipilan kering atau mengalami kenaikan sebanyak 1,66 juta ton (8,72%) dibandingkan tahun lalu, yakni sebesar 19,01 juta ton.

"Untuk kedelai, BPS juga memprediksi produksi tahun ini diperkirakan sebanyak 998.870 ton biji kering atau meningkat sebanyak 43.870 ton (4,59%) dibandingkan tahun lalu," ujarnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: