Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menkominfo: Kita Fokus pada 'Brainware'

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pemberlakuan aturan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 30 persen pada tahun 2017 nantinya akan berdampak terhadap sejumlah merek global di Indonesia yang selama ini kurang mengakomodir komponen dalam negeri pada sebuah produk.

"Kalau hardware dari global brand, mereka tidak peduli dari mana asalnya. Seperti Samsung, pabriknya si Vietnam, namanya Samsung Korea. Suplai spare part-nya dari Taiwan, pasarnya di mana? Di Tiongkok dan Indonesia. Mereka tidak peduli, tapi kalau kita fokus pada kemampuan brainware yang sudah teregister di hak kekayaan intelektual, di situlah kita harus menang. Tadinya kan tidak dihitung, sekarang di situ kita menangnya," terangnya di Gedung Kemenkominfo, Jakarta, Jumat (3/7/2015).

Sebagai informasi, saat ini terdapat 16 industri IT yang sudah membangun pabriknya di Indonesia. Menurut Menteri Perindustrian Saleh Husein, 16 merek industri tersebut mampu memproduksi jumlah handphone yang cukup banyak.

"23 juta unit tahun 2014. Tahun ini berpotensi naik antara 5-10 persen,"sebutnya.

Berikut beberapa merek tersebut, yaitu Evercoos, Advan, Mito, Axio, Asiafone, Gosco, Samsung, Oppo, Acer, Lenovo, Huawei, Smartfren, Bolt, serta Ivon.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Febri Kurnia
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: