Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

XL Tak Lagi Berminat Ikut Perang Tarif

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang menderita rugi di kuartal I-2015 sebesar Rp 758,07 miliar membuat perseroan untuk segera meninggalkan era perang tarif dan berupaya untuk beralih ke optimalisasi layanan data.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Utama XL Axiata Dian Siswarini di Jakarta, Kamis (2/7/2015) malam.

"Sekarang sudah bukan zamannya pressure di tarif, tetapi peningkatan layanan data. Apalagi kami masih rugi," katanya.

Ia menuturkan bahwa saat ini industri telekomunikasi sudah memasuki era persaingan layanan data setelah infrastruktur sudah tersedia. "Tahun ini pendapatan kami akan lebih banyak dari data, yaitu 3G. Kalau pendapatan dari layanan telepon dan SMS sudah turun luar biasa," tambahnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa ke depan tidak ada lagi voice business karena akan di-deliver layanan data. Sampai saat ini, kata dia, kontribusi layanan data terhadap pendapatan mencapai 30 persen atau bertumbuh.

"Kontribusi voice sebesar 40 persen, SMS sebesar 20 persen, dan others sepuluh persen," kata Dian sembari berharap layanan data XL bisa mendorong kinerja positif perseroan.

Dia mengungkapkan bahwa alasan lain yang membengkakkan rugi bersih XL di kuartal awal tahun ini adalah depresiasi rupiah.

"Tetapi, pelemahan rupiah tidak hanya ke industri telekomunikasi dampaknya. Properti dan ritel juga turun," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: