Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rute Sriwijaya Air Pekanbaru-Jakarta Efektif Beroperasi 10 Juli

Warta Ekonomi -

WE Online, Pekanbaru - Otoritas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru menyebut, maskapai Sriwijaya Air kembali mengoperasikan rute Pekanbaru-Jakarta menggunakan armada pesawat Boeing 737-800NG pada 10 Juli mendatang.

"Sriwijaya efektif mulai beroperasi pada 10 Juli, ditandai penerbangan perdana membawa penumpang dari Jakarta ke Pekanbaru. Untuk jenis pesawatnya Boeing 737-800NG berkapasitas sekitar 180 kursi," papar Kadiv Pelayanan dan Operasi Bandara Internasional SSK II Pekanbaru, Hasturman Yunus di Pekanbaru, Senin (6/7/2015).

Pada 5 Maret 2014, lalu, Sriwijaya Air secara resmi menghentikan tiga rute penerbangan di Kota Pekanbaru. Dimana ketiga rute penerbangan itu, mereka layani setiap hari seperti Jakarta-Pekanbaru pergi pulang dan Medan-Pekanbaru pergi pulang.

Terakhir rute Batam-Pekanbaru pergi pulang dan masing-masing penerbangan tersebut dilayani maskapai itu dengan mengunakan armada pesawat Boeing 737-300/400 berkapasitas 100 lebih tempat duduk.

Hasturman berujar, maskapai tersebut memilih tanggal 10 Juli 2015 atau H-7 Lebaran tahun ini karena tidak ingin ketinggalan dengan adanya momentum perayaan hari raya Idul Fitri bagi umat Muslim disebabkan ramainya permintaan terhadap rute itu.

Maskapai Sriwijaya bakal menerbangi rute Jakarta-Pekanbaru pergi pulang dengan berangkat dari Jakarta sekitar pukul 06.30 WIB dan tiba di Pekanbaru pukul 08.15 WIB. Lalu pesawat itu akan kembali berangkat dari Pekanbaru pukul 08.45 WIB dan tiba di Jakarta pukul 10.30 WIB.

"Nanti kedepan, mereka sedang tunggu pesawat baru. Sriwijaya akan menginap disini (Pekanbaru) dan pesawat itu akan digunakan untuk terbang Pekanbaru-Jakarta, Jakarta-Batam, Batam ke Pekanbaru dan Pekanbaru ke Medan. Bisa jadi rutenya demikian," katanya.

"Yang pasti, Sriwijaya Air masih menunggu pesawat baru. Dalam tempo sebulan belakangan, akan tiba pesawat baru itu," ucapnya, menerangkan.

Mantan Distric Manager Sriwijaya Pekanbaru Yulisa mengatakan, tidak menjawab secara pasti penyebab dihetikan rute penerbangan tersebut dengan mengalihkan pada kewajiban maskapai terhadap para karyawan, lalu bandara dan pihak ketiga seperti perusahaan "ground handling".

"Semuanya sudah "clear", ngak perlu saya buka lagi," jelasnya.

Beredar kabar, selain di Kota Pekanbaru, maskapai itu juga menghentikan operasional di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darusalam, lalu Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat dan negeri jiran Singapura karena dinilai tidak menguntungkan.

"Untuk rute yang lain, kita tetap operasi seperti biasa dan Pekanbaru kita melihat nanti dulu. Hanya Pekanbaru saja," katanya. Sedangkan daerah lain di Indonesia yang tutup, "ngak ada, hanya Pekanbaru," tegas Yulisa. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: