Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lima Operator Resmi Luncurkan 4G LTE di Lima Kota

Warta Ekonomi -

WE Online, Makassar - Lima operator secara resmi meluncurkan pemanfaatan teknologi 4G frekuensi 1.800 Mhz di lima kota Indonesia Timur, sebagai tindak lanjut dari penataan frekuensi di wilayah tersebut.

Direktur Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo Kalamullah Ramli mewakili Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, meresmikan peluncuran tersebut di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (6/7/2015). Peresmian ditandai penyerahan surat keputusan layak operasi dan surat izin operasi oleh Direktur Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kalamullah Ramli kepada lima operator Telkomsel, Indosat, Smartfren, Tri dan XL.

Selain peluncuran di Sulawesi Selatan, juga secara serentak dilaksanakan di empat kota lainnya, Balikpapan, Banjarmasin, Lombok dan Batam. Peluncuran tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu'mang, Wali Kota Makassar Dany Pomanto dan jajaran pimpinan daerah setempat, para pengembang aplikasi dan para operator.

CEO Telkomsel Ririek Adriansyah mengatakan, peluncuran bersama para operator untuk pemanfaatan teknologi 4G merupakan tindak lanjut dari penataan frekuensi 1.800 Mhz di Wilayah Timur Indonesia sebagai awalan teknologi yang memiliki kecepatan 10 kali lebih cepat dari 3G.

Penataan saat ini masih dilanjutkan untuk wilayah-wilayah lainnya di Indonesia. Namun, guna menghadapi lebaran, seminggu dan setelah Hari Raya, penataan frekuensi dihentikan sementara waktu. Penataan 4G LTE di frekuensi 1.800 Mhz direncanakan selesai pada akhir 2015 untuk seluruh wilayah Indonesia.

Dalam sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika yang dibacakan oleh Dirjend Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kalamullah Ramli, peluncuran tersebut merupakan langkah penting dalam transisi teknologi informatika dan komunikasi.

Teknologi 4G, menurut dia, memberikan ekosistem yang lebih luas bagi pengembangan industri terutama bagi aplikasi. Untuk itu, Menkominfo mendorong para pengembang aplikasi lokal dan menjadikannya tuan rumah di negeri sendiri.

"Jangan sampai menggelar karpet merah untuk aplikasi tapi bukan anak bangsa yang memanfaatkan, kita hanya menjadi pasar," katanya.

Dalam peluncuran tersebut juga dilakukan uji teknologi 4G melalui konferensi video dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara di Jakarta dengan lima kota, Makassar, Balikpapan, Banjarmasin, Lombok dan Batam. Dalam konferensi video, Menteri Kominfo berpesan agar teknologi ini dapat dimanfaatkan terutama untuk aplikasi-aplikasi yang bermanfaat bagi masyarakat langsung maupun untuk aplikasi kantoran.

Ia mengatakan, dengan teknologi ini, maka kecepatan data bisa mencapai 20 kali lebih cepat dari teknologi 3G. Artinya hal itu dapat menjadikan teknologi lebih efisien bagi penggunanya. Rudiantara juga menyatakan, perlunya sosialisasi yang tepat bagi masyarakat sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: