Aktivitas Penerbangan di BIM Berangsur Pulih

WE Online, Padang - Aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) mulai pulih pasca peristiwa tergelincirnya pesawat Citilink pada Minggu malam (2/8).

"Aktivitas penerbangan berangsur pulih, meski terjadi sejumlah penundaan , hingga malam ini dipastikan penumpukan penumpang akan terurai," kata General Manajer PT Angkasa Pura II Bandara Intenasional Minangkabau Yayan Hendrayani di Padang Pariaman, Senin (3/8/2015).

Ia mengatakan usai kejadian operasional bandara ditutup sejak Minggu pukul 19.30 WIB dan baru mulai dioperasikan kembali pada Senin pukul 10.00 WIB. Dampak kejadian semalam ada enam penerbangan yang tertunda, ini membuat penerbangan pada hari ini dijadwal ulang, kata dia.

Ia menyebutkan enam penerbangan yang tertunda antara lain Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air tujuan Jakarta dan Lion Air tujuan Medan serta tiga maskapai dari Jakarta menuju Padang. Ia mengakui insiden ini menyebabkan terjadi penumpukan penumpang namun setelah dilakukan penjadwalan ulang kondisi mulai normal.

"Kejadian ini menimbulkan efek domino penumpukan penumpang namun dipastikan semua akan terangkut hingga malam," lanjut dia.

Ia mengatakan pihaknya telah menyampaikan pemberitahuan kepada semua pihak terkait sehingga dapat dilakukan antisipasi penumpukan penumpang. Sementara saat ini pesawat sudah dievakuasi dan akan menunggu penyidikan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), ujar dia.

Sebelumnya berdasarkan pantauan calon penumpang terlihat antre di pintu masuk keberangkatan karena sejumlah penerbangan mengalami penundaan. Yuda salah seorang penumpang Citilink tujuan Jakarta yang seharusnya berangkat Minggu malam terpaksa harus menunda keberangkatan dan menerima informasi akan berangkat Senin pukul 12.00 WIB.

Selain antre di pintu keberangkatan penumpang sejumlah calon penumpang juga terlihat duduk di emperan bandara menunggu keberangkatan. Sementara calon penumpang lainnya Putra juga mengaku keberangkatannya harus ditunda dimana seharusnya ia berangkat pada Senin pagi ke Jakarta.

Pesawat udara Citilink dengan kode penerbangan QG 7970 rute Jakarta-Padang tergelincir saat mendarat di BIM Minggu malam.

"Pesawat tergelincir saat mendarat pukul 19.30 WIB, saat itu cuaca dalam kondisi hujan di landasan pacu," kata Vice President Corporate Communication Citilink Indonesia Benny Butarbutar.

Menurut Benny pesawat yang mengangkut 178 penumpang tersebut saat ini dilaporkan masih berada di ujung landasan dan semua penumpang dipastikan selamat. Ia mengatakan insiden ini sudah dilaporkan ke Komite Nasional Keselamatan Transportasi dan untuk penyebab masih harus menunggu penyelidikan terlebih dahulu. (Ant)