WE Online, Manado - Asisten Direktur Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) Ignatius Adhi mengatakan penyaluran kredit pertambangan oleh perbankan daerah itu mengalami pertumbuhan signifikan pada semester pertama tahun 2015.
"Hingga Juni 2015 penyaluran kredit ke sektor pertambangan di Sulut mencapai Rp734,12 miliar atau naik 1.376 persen jika dibandingkan posisi sama tahun sebelumnya hanya Rp49,70 miliar," kata Ignatius di Manado, Selasa (4/8/2015).
Dia mengatakan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya juga mengalami peningkatan sebesar 0,64 persen dari Rp729,43 miliar pada Mei menjadi Rp734,12 miliar di Juni 2015. Share kredit pertambangan sebesar 2,63 persen. Kredit pertambangan, katanya, memang mengalami kenaikan yang cukup signifikan karena adanya peningkatan produksi tambang di Sulut.
Kepala Bank Mandiri Cabang Manado Hotman Nainggolan mengatakan pihaknya juga mengalami kenaikan dalam sektor pertambangan karena ada tambang di Sulut yang sudah beroperasi.
"Pertumbuhan kredit di sektor pertambangan semakin meningkat karena ada kebijakan pemerintah yang telah melonggarkan kegiatan pertambangan," katanya.
Dia mengatakan pada semester ini memang pembiayaan di sektor pertambangan cukup tinggi, dan diharapkan akan terus ditingkatkan lagi, karena mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Achmad Fauzi
Tag Terkait:
Advertisement
