Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jasa Marga: Hanya 14 Persen Pengguna 'E-Toll'

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Dirut PT Jasa Marga Tbk (JSMR) Adityawarman mengatakan pengguna jalan tol yang melakukan pembayaran melalui elektronik (e-toll) masih sangat rendah atau sekitar 14 persen dari total 533 juta transaksi.

"Dalam 6 bulan penggunaan e-toll seluruh ruas yang dikelola Jasa Marga baru sekitar 14 persen," kata Adityawarman pada peluncuran e-toll sinergi 4 Bank BUMN di Kantor Gerbang Tol Kapuk Soedijatmo, Jakarta, Senin (31/8/2015).

Adityawarman berharap sinergi empat Bank BUMN, yaitu Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BRI, dan Bank BTN, mampu mendorong jumlah pengguna e-toll peningkatan pelayanan pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa tol. Ia menjelaskan saat ini di beberapa gerbang tol pembayaran menggunakan e-toll relatif cukup tinggi, 30--40 persen, seperti tol dalam kota Jakarta, Simatupang, Jagorawi, dan tol yang terhubung dengan Jabodetabek.

Penggunakan e-toll di Gerbang Tol Kamal 4 mencapai 40 persen, Gerbang Tol Meruya Utara 3 sekitar 30,4 persen, dan Gerbang Tol Angke 1 mencapai 30 persen. Namun, sebaliknya di sejumlah ruas tol masih relatif sangat rendah, seperti di Purbalenyi penggunaan e-toll baru mencapai 1,76 persen. Demikian pula, di tol Semarang dan tol Belawan-Tanjung Morawa.

Adityawarman menambahkan bahwa penggunaan e-toll dari waktu ke waktu terus mengalami peningkatan sejalan dengan perkembangan teknologi.

"Dari sisi kecepatan, layanan sudah cukup bagus. Kami memberi standar setiap transaksi e-toll 6 detik. Akan tetapi, bank BUMN menyanggupi dalam 4 detik," ujar Adityawarman.

Adapun e-toll card dari empat Bank BUMN tersebut, yaitu Mandiri e-money, BRI Brizzi, BNI TapCash, dan e-money Bank BTN.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BNI Achmad Baiquni berharap transaksi yang mudah dan cepat menggunakan Kartu TapCash BNI akan memberikan kontribusi positif bagi kelanjutan e-payment tol di Indonesia. Sejak diluncurkan pada tahun 2014 hingga Juli 2015 jumlah kartu TapCash BNI yang beredar mencapai 300.000 kartu. Frekuensi transaksi BNI TapCash mencapai tiga juta transaksi dengan nilai transaksi mencapai Rp15 miliar.

Hal senada juga disampaikan oleh Dirut BTN Maryono. Dia mengatakan bahwa Bank BTN terus melakukan inovasi dalam rangka meningkatkan layanan kepada para nasabahnya.

"Kini, masyarakat sebagai nasabah Bank BTN tidak perlu repot lagi antre untuk membayar tol," katanya.

Maryono mengatakan bahwa pembayaran tol melalui e-toll selama ini telah banyak membantu masyarakat untuk menghemat waktu tanpa harus melalui antrean panjang karena banyaknya jumlah kendaraan yang akan keluar melakukan pembayaran di pintu tol," ujar Maryono.

Saat ini, kata dia, kartu prepaid BTN selain untuk pembayaran tol, juga sudah untuk pembayaran transportasi massal, seperti Transjakarta, kereta bandara Medan-Kualanamu, kereta commuter, Transjogja dan Batik Solo Trans, toko-toko retail, seperti Indomaret, Alfamart, Alfamidi, Lawson, Superindo, 7-eleven, Circle K, dan Hypermart, serta pembayaran di SPBU, restoran, dan arena rekreasi. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: