Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Zulkifli Hasan Tegaskan Pilkada Harus Untungkan Rakyat

Warta Ekonomi -

WE Online, Padang - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan mengharapkan Pilkada serentak dapat mampu mewujudkan politik berwawasan kebangsaan.

"Pilkada serentak semestinya adalah pertarungan politik yang berwawasan kebangsaan yang menguntungkan rakyat," katanya pada seminar nasional di Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, Selasa (1/9/2015).

Seminar bertema "Mewujudkan Partisipasi Politik Kebangsaan dalam Pemilukada Serentak yang Demokratis, Transparan, dan Anti Korupsi" merupakan rangkaian kegiatan Pekan Politik Kebangsaan III yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Politik (HMJIP) Unand.

Zulkifli mengatakan, Politik berwawasan kebangsaan, adalah politik yang mementingkan rakyat, bukan politik yang mementingkan kelompok atau golongan. "Bukan politik pragmatis dan transaksional," ujarnya.

Menurut Zulkifli, untuk mewujudkan pertarungan politik berwawasan kebangsaan itu maka semua perangkat dalam penyelenggaraan Pilkada serentak bisa berfungsi secara optimal. "Seperti KPU, Bawaslu, Panwas, maupun pengawas pemilu independen," katanya.

Namun, Zulkifli mengakui bahwa bukan perkara mudah untuk memaksimalkan perangkat penyelenggara Pilkada. Dia mencontohkan kasus Pilkada Surabaya. "Tiba-tiba calon wakil walikotanya lari. KPU memutuskan calon wali kota tidak memenuhi syarat," katanya.

Zulkifli meminta sivitas akademika Universitas Andalas untuk mengawasi pelaksanaan Pilkada serentak. Menilik ke belakang, Zulkifli mengatakan semua itu terjadi karena tidak lagi mengimplementasikan sila keempat Pancasila. "Sekarang satu orang satu suara. Semua melalui pertarungan dan mengabaikan musyawarah mufakat. Demokrasi semestinya untuk kesejahteraan rakyat. Tapi faktanya, demokrasi belum mensejahterakan rakyat," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: