Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rupiah Rabu Pagi Menguat Jadi Rp 14.112

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu (2/9/2019) pagi bergerak melemah sebesar 16 poin menjadi Rp14.112 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp14.096 per dolar AS.

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta, Rabu (2/9/2015) mengatakan bahwa nilai tukar rupiah kembali mengalami koreksi terhadap dolar AS menyusul proyeksi pasar terhadap cadangan devisa Indonesia akan kembali mengalami penurunan.

"Data cadangan devisa akan dirilis akhir pekan ini, diperkirakan kembali turun. Turunnya cadangan devisa berpotensi meningkatkan kekhawatiran terhadap kemampuan Bank Indonesia mencegah depresiasi rupiah yang terlalu dalam," kata Rangga Cipta.

Ia menambahkan bahwa isu mengenai pelambatan global yang semakin kuat menyusul pertumbuhan data ekonomi Tiongkok serta Amerika Serikat yang jauh dari memuaskan, serta lembaga dana moneter internasional (IMF) yang diproyeksikan kembali memangkas pertumbuhan global mengundang kepanikan di pasar keuangan.

Selain itu, lanjut Rangga, depresiasi nilai tukar rupiah juga terimbas dari harga komoditas yang mengalami penurunan menyusul harga minyak dunia yang kembali terkoreksi.

"Volatilitas akan tetap tinggi bagi mata uang negara berkembang, termasuk rupiah. Apalagi pelaku pasar juga sedang menanti hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) di pekan ke dua bulan September," katanya.

Sementara itu, analis PT Platon Niaga Berjangka Lukman Leong menambahkan bahwa spekulasi kenaikan suku bunga Bank Sentral AS atau the Fed pada September ini menambah sentimen bagi dolar AS untuk kembali melanjutkan penguatannya terhadap mata uang di negara berkembang, termasuk rupiah.

"Sebagian pelaku pasar masih yakin the Fed akan menaikan suku bunga pada September ini," kata Lukman Leong. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: