WE Online, Jakarta - Dana Moneter Internasional (IMF) menilai perlu adanya inovasi sektor keuangan di wilayah Asia terutama dalam hal pendalaman pasar keuangan.
Demikian dikatakan Managing Director IMF Christine Lagarde saat Joint Conference IMF-Bank Indonesia yang bertajuk "The Future of Asia's Finance: Financing for Development 2015." di gedung BI Jakarta, Rabu (2/9/2015).
Dia mengatakan, sektor keuangan Asia telah mendukung tingkat pertumbuhan yang luar biasa, namun sektor tersebut perlu mencontoh sektor manufakturnya yang secara terus menerus berkembang ke arah nilai tambah produk yang lebih tinggi dan prosesnya yang lebih efisien.
"Apa yang kita bicarakan adalah pendalaman sektor finansial di dalam suatu negara. Dan itu berarti pergeseran dari praktek-praktek perbankan tradisional yang berfokus pada deposito dan pinjaman komersial untuk perusahaan-perusahaan," ujar Lagarde di Jakarta.
Lebih jauh Lagarde, menjelaskan, pasar yang lebih dalam dapat membantu Asia mendapatkan manfaat dari peluang perdagangan baru, dan meningkatkan produktivitas angkatan kerja yang tumbuh di beberapa negara.
"Selain itu juga dapat saling mendukung terhadap negara yang angkatan kerjanya mulai menua," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Cahyo Prayogo
Advertisement
