Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PAN Dinilai sedang Terapkan Politik Lentur

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pengamat politik dari Universitas Padjajaran Muradi menilai langkah Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan bergabung dengan pemerintah adalah hal wajar, sebagaimana karakter politik partai bentukan Amien Rais itu yang lentur sejak era reformasi bergulir.

"PAN ini kembali ke akarnya, dengan menerapkan karakter politiknya yang lentur. Dulu 2004 dia mengusung Amien Rais (capres), tapi akhirnya mendukung pemerintahan pak Susilo Bambang Yudhoyono," jelas Muradi dihubungi dari Jakarta, Rabu (2/9/2015).

Muradi menilai keputusan PAN kali ini sudah sesuai dengan tradisi pemerintahan Indonesia yang tidak mengenal oposisi. Pernyataan PAN di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan bergabung dengan pemerintah menurutnya, juga tidak terlepas dari karakter Muhammadiyah yang melekat di para pengurus PAN.

"Muhammadiyah itu tidak kaku. Dia lentur," ujarnya.

Sementara itu berkaitan dengan ada tidaknya kesepakatan politik atas keputusan PAN ini, Muradi mengatakan bukan tidak mungkin PAN bakal diakomodasi dalam perombakan kabinet jilid kedua.

"Kalau soal 'deal politik', bukan tidak mungkin PAN akan diakomodir dalam 'reshuffle' jilid dua, sebab radar ke arah sana saya kira sudah ada. Yang menarik adalah apakah setelah bergabungnya PAN ini Pak Amien Rais akan tetap bersuara keras terhadap pemerintahan. Sebab kalau itu terjadi maka menjadi anomali," kata dia.

Pada hari ini PAN melalui ketua umumnya Zulkifli Hasan menyatakan bergabung sebagai partai pendukung pemerintah. Sebelumnya PAN merupakan partai yang masuk dalam jajaran partai Koalisi Merah Putih yang merupakan oposisi dari pemerintahan Jokowi. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: