Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

KCJ Tanggung Rugi Perbaikan Kereta Akibat Pelemparan Batu

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) sejak Januari 2015 hingga kini mengalami 99 kali pelemparan batu ke kaca Kereta Commuter Line atau KRL yang dikelolanya.

Direktur Utama PT KCJ Muhammad Fadhil dalam konfernsi pers di Stasiun Juanda, Jakarta, Jumat (4/9/2015), mengatakan dari 99 aksi pelemparan batu tersebut mengakibatkan 22 kaca jendela KRL rusak.

"Sejak Januari, ada 99 pelemparan dan kami menanggung rugi 22 kaca yang pecah setiap bulan," katanya.

Fadhil menyebutkan satu kaca senilai Rp1,5 juta yang dipecahkan oleh 24 pelaku yang seluruhnya anak-anak rata-rata usia sembilan sampai 13 tahun.

"Ternyata pelakunya ini anak-anak dan rumah mereka jauh dari wilayah rel kereta api, mereka motifnya iseng," katanya.

Dia mengatakan saat ini sudah dilakukan sosialisasi dengan masyarakat, berkunjung ke rumah-rumah pelaku agar tidak melakukan pelemparan lagi.

Fadhil mengatakan pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah anak-anak tersebut untuk dilakukan pembinaan melalui guru-guru mereka.

"Kita ajak untuk pengajian, buka bersama dan menuliskan perjanjian di hadapan orang tua dan guru agar tidak mengulangi perbuatan itu lag," katanya.

Saat ini, dia mengatakan upaya yang bisa dilakukan, hanya sebatas sosialisasi untuk pencegahan karena anak-anak belum bisa dibawa ke ranah hukum. Meski demikian, Fadhil tidak akan mengubah kaca jendela KRL dengan yang lebih tebal atau dua lapis karena dikhawatirkan akan sulit dipecahkan jika terjadi kejadian membahayakan di dalam kereta.

"Untuk kaca, kita sesuai standar pelayanan minimum (SPM), berdasarkan 'safety' (sistem keselamatan) yang diatur karena kaca tidak didesain untuk dilempar," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: