Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pelaku Usaha Apresiasi Paket Kebijakan Ekonomi Pemerintah

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pelaku usaha perbankan Qatar National Bank (QNB) Indonesia mengapresiasi berbagai paket kebijakan ekonomi yang dicanangkan oleh pemerintah yang menurut mereka sudah mendapatkan respon positif dari pasar.

"Kami menyambut baik kebijakan-kebijakan ekonomi yang dicanangkan oleh Pemerintah. Kami melihat kebijakan tersebut mendapat respon yang positif pula dari pasar," kata Direktur QNB Indonesia Azhar bin Abdul Wahab saat berbincang dengan Antara di Jakarta, Jumat (9/10/2015).

Dengan berbagai paket kebijakan ekonomi yang mendapatkan sambutan positif dari pasar, QNB mengharapkan hal tersebut dapat mendorong terciptanya iklim usaha yang kondusif dan meningkatkan aktivitas perekonomian Indonesia.

"Sehingga pada akhirnya berdampak positif pada perbankan Indonesia dan semua pihak yang ada di dalamnya," katanya.

Pemerintah telah mengeluarkan tiga paket kebijakan ekonomi yang tujuannya untuk melakukan pengurangan hambatan baik di dalam aturan ataupun yang ada pada sistem birokrasi (deregulasi dan debirokratisasi) untuk memperlancar berbagai kegiatan ekonomi.

Dalam kebijakan paket I, pemerintah menitikberatkan pada upaya mendorong daya saing industri nasional dan percepatan proyek infrastruktur nasional. Dalam paket kebijakan ekonomi jilid II pemerintah lebih terfokus untuk memberikan berbagai kemudahan dan fasilitas investasi.

Sedangkan dalam kebijakan paket ekonomi III, Pemerintah bertitik berat pada sejumlah sektor yang diharapkan dapat dirasakan oleh pelaku ekonomi riil dan juga menyederhanakan prosedur perizinan penggunaan tanah terkait investasi.

Dengan berbagai kebijakan yang diambil pemerintah, QNB berharap bisa mempertahankan pertumbuhan kreditnya yang pada semester I tahun 2015, tercatat mengalami peningkatan sebesar 22 persen yang didominasi oleh sektor pemberian kredit komersial.

Selain itu, QNB Indonesia juga berencana akan melakukan perluasan jaringan dengan membuka cabang baru termasuk merambah ke sektor perbankan publik serta akan mencari tambahan modal lagi dengan melakukan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu atau melepas saham ke publik (right issue) pada 2016.

"Untuk perluasan jaringan ada rencana ke sana termasuk merambah ke perbankan publik. Pada tahun depan kami merencanakan akan right issue lagi," ucapnya.

Catatan dari bank tersebut menunjukkan bahwa total aset sampai dengan semester I 2015, meningkat sebesar 11 persen menjadi Rp23,1 triliun pada akhir Juni 2015 dari periode yang sama pada 2014 di posisi Rp20,8 triliun.

Dari jumlah aset tersebut, porsi kredit menyumbang Rp18,4 triliun sampai dengan akhir Juni 2015 dimana portofolio kredit didominasi oleh kredit korporasi sebesar 94 persen. QNB Indonesia juga membukukan laba sebelum pajak Rp39 miliar per Juni 2015 yang meningkat dari periode sama tahun 2014 yang berada di angka Rp10,3 miliar. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: