Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenpupera Terus Berupaya Bebaskan Lahan untuk Tol

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pemerintah terus berupaya sebaik mungkin untuk bisa melakukan pembebasan lahan yang dibutuhkan untuk membangun jalan tol yang dinilai dapat melancarkan konektivitas serta menekan biaya logistik transportasi di Tanah Air.

"Pemerintah terus berupaya melakukan pembebasan lahan untuk kebutuhan tol mulai dari Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pemalang-Pekalongan, Batang-Semarang," kata Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hediyanto Husaini dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Dia mengungkapkan, untuk seluruh ruas tol yang telah disebutkan di atas, secara total masih ada sekitar 130 kilometer lahan yang mesti dibebaskan. Hediyanto mengutarakan harapannya agar pada bulan Oktober 2016 pengadaan tanah untuk tol Trans-Jawa mulai dari Pejagan hingga Semarang sudah dapat selesai.

"Sehingga pada 2018 konstruksinya rampung," ucPnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mendorong investor untuk segera membebaskan lahan seksi kedua dan ketiga secara bersamaan pembangunan Jalan Tol Bogor, Ciawi-Sukabumi.

"Progresnya sedang dilaksanakan pembangunan seksi pertama dan kita mendorong investornya untuk segera membebaskan lahan seksi kedua, ketiga secara simultan," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Bandung, Senin (12/10).

Pihaknya mengaku lega karena pembangunan jalan tol yang rencananya memiliki panjang sekitar 60 Km tersebut bisa direalisasikan karena tertunda hampir 18 tahun. "Coba saja bayangkan, sejak tahun 1997, baru sekarang bisa direalisasikan," kata dia.

Pihaknya berharap pembangunan Tol Ciawi-Sukabumi bisa selesai bersamaan berakhirnya masa jabatan dirinya sebagai Gubernur Jawa Barat tahun 2018.

Sementara terkait dengan tol Sumatera, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memastikan pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Sumatera sudah memasuki tahap final yang seluruhnya diproyeksikan selesai sebelum akhir tahun 2015.

"Pembebasan lahan pada ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 158 kilometer seluruhnya tuntas pada 26 September 2015. Pembayarannya diselesaikan 16 Oktober 2015, sehingga akhir Oktober pembangunannya sudah dapat dimulai," tutur Basuki usai Rapat Monitoring Percepatan Pembebasan Lahan Jalan Tol Sumatera-Jawa, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (21/9).

Menurut catatan, total pembayaran dana pembebasan ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar mencapai Rp800 miliar. Selanjutnya, ruas tol Palembang-Indralaya sepanjang 22 kilometer sudah sepenuhnya dibebaskan.

"Khusus ruas tol Medan-Binjai, sepanjang 17 kilometer sudah bebas, kecuali lahan di Kota Medan. Pada ruas ini sudah semuanya terbayar," tegas Basuki. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: