Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Palu Alami Defisit Listrik Tujuh Megawatt

Warta Ekonomi -

WE Online, Palu - Sistem kelistrikan Palu, Sulawesi Tengah, saat ini kekurangan daya sebesar tujuh megawatt (MW) akibat rusaknya salah satu unit mesin pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) di kota itu.

"Ada satu mesin pembangkit rusak dan sementara diperbaiki," kata Manager PT PLN Area Palu, Novalince Pamuso, Jumat (27/11/2015).

Ia mengatakan defisit daya sebesar itu menyebabkan PLN terpaksa melakukan pemadaman bergilir pada siang dan malam hari, tetapi pemadaman hanya setengah sampai satu jam saja. PLN, kata dia, tidak bisa menghindari pemadaman karena tidak ada mesin cadangan yang berkapasitas besar untuk sewaktu-waktu digunakan bila terjadi gangguan atau kerusakan pada PLTD seperti yang ada sekarang ini.

Dia mengaku PLTD rawan terjadi kerusakan karena rata-rata usianya sudah cukup lama. "Ya rata-rata beroperasi sudah puluhan tahun," katanya.

Menurut dia, sangatlah wajar jika mesin pembangkit yang usianya sudah lama tersebut mengalami kerusakan. Namun demikian, PLN tetap berupaya memperbaiki agar pembangkit bisa kembali beroperasi lagi.

PLTD Silae berjumlah 10 unit namun yang beroperasi sekarang ini hanya sembilan unit. Ada satu mesin pembangkit yaitu unit VI sudah lama tidak beroperasi karena selain usinya sudah tua juga kondisi kerusakan sangat parah dan membutuhan anggaran cukup besar untuk memperbaikinya.

Sementara Manager PLTD Silae Jatnika mengatakan daya terpasang PLTD Silae saat ini mencapai 45 MW. Tetapi karena kondisi mesin yang rata-rata sudah puluhan tahun beroperasi, kemampuan pembangkit semakin menurun seiring dengan usianya.

"Saat ini daya mampu PLTD Silae hanya berkisar 29 MW," ujarnya.

Namun demikian, kata Jatnika, PLTD masih tetap dibutuhkan, meski sudah ada pembangkit lain seperti PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap) dan PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air). (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: