Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Abda Insurance: Kinerja Meningkat, Laba Melesat

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Asuransi Bina Dana Arta mencatatkan peningkatan aset menjadi sebesar Rp2,68 triliun pada 2014, naik 24,51% dibanding aset tahun sebelumnya yang sebesar Rp2,15 triliun.

Perusahaan asuransi yang telah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode emiten ABDA ini mencatatkan kinerja yang sangat memuaskan dengan peningkatan laba bersih sebesar 116,61% (year on year/YoY) menjadi Rp200,50 miliar atau Rp323 per saham pada 2014. Padahal laba bersih periode sebelumnya hanya Rp94,75 miliar atau Rp153 per saham.

Pencapaian kinerja perseroan didukung oleh peningkatan pendapatan premi dan melonjaknya hasil investasi perseroan. Pendapatan premi neto perseroan meningkat dari Rp526,29 miliar menjadi Rp602,03 miliar, dan hasil investasi perseroan melonjak 206,41% menjadi Rp161,75 miliar.

Beban klaim neto meningkat dari Rp301,19 miliar menjadi Rp358,38 miliar pada 2014. Beban usaha perseroan juga meningkat dari Rp65,50 miliar menjadi Rp86,97 miliar, sedangkan beban komisi bersih menurun dari Rp124,08 miliar menjadi Rp108,03 miliar pada 2014.

Total aset ABDA pada semester I-2015 mencapai Rp2,70 triliun, meningkat sedikit dari total aset 2014 yang sebesar Rp2,68 triliun. Adapun total utang mengalami kenaikan dari Rp1,46 triliun menjadi Rp1,57 triliun pada 2014.

ABDA berdiri dan beroperasi sejak 12 Oktober 1982. Perseroan pernah berubah nama menjadi Dharmala Insurance pada 1994. Namun, pada 1999, perusahaan kembali ke namanya semula, Asuransi Bina Dana Arta. ABDA memiliki 21 kantor cabang dan 15 kantor pemasaran yang berlokasi di berbagai pusat bisnis yang tersebar di Indonesia.

Adapun komposisi pemegang sahamnya antara lain Bank of Singapore Plc, Mapfre Internacional SA, Coutts & Co Ltd. Singapore, ABN AMRO Nominees, dan Barclays Bank Plc Hong Kong-Wealth Management. ABDA pertama kali menawarkan sahamnya pada 6 Juli 1989 dan merupakan perusahaan jasa asuransi kerugian pertama yang melaksanakan penjualan saham melalui Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES).

Sumber: Majalah Warta Ekonomi Edisi 19

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: https://wartaekonomi.co.id/author/iwan_supriatna
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: