Tokio Marine: Tetap Agresif meski Ekonomi Melambat

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Asuransi Tokio Marine tercatat mengalami peningkatan aset sebesar 25,67%. Aset perusahaan asuransi yang sudah beroperasi sejak 1975 ini mencapai Rp1,95 triliun pada 2014 atau meningkat dari aset tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,55 triliun.

Dewi Keberuntungan sepertinya tengah menghampiri Tokio Marine Life Insurance Indonesia (TMLI). Di tengah perlambatan perekonomian global dan nasional, perusahaan asuransi patungan asal Jepang ini berhasil membukukan kinerja kinclong. Kuartal I-2015, perolehan preminya tumbuh 133,3%. Pendapatan preminya meningkat cukup tajam, dari Rp9,6 miliar pada periode yang sama 2014 menjadi sebesar Rp22,5 miliar.

"Enam bulan ini, pencapaian kami bahkan sudah di atas 50% dari target sepanjang tahun," kata Wakil Direktur Utama TMLI Edi Purwanto kepada wartawan belum lama ini.

Namun, perusahaan belum mau buru-buru merevisi targetnya ke atas. Menurut Edi, yang paling penting tenaga pemasar dapat mempertahankan, bahkan meningkatkan produktivitasnya.

Sebagai strategi, perseroan meluncurkan ulang produk lawasnya dengan harga premi yang lebih rendah. Tidak hanya itu, perseroan juga menerbitkan produk asuransi terbarunya, termasuk rencana produk baru lainnya. Dari total premi sebesar Rp22,5 miliar itu, sebanyak 65% berasal dari premi bisnis baru dan sisanya berasal dari premi lanjutan. Premi bisnis baru ini meningkat 72,8% dari premi bisnis baru pada kuartal pertama tahun lalu.

Produk asuransi jiwa berbasis investasi atau unitlink masih menjadi penyumbang utama bisnis TMLI, sekitar 71%, sedangkan sisanya berasal dari produk-produk asuransi tradisional. Dari sisi jalur distribusi, keagenan berkontribusi sebanyak 72% dan sisanya dari asuransi kelompok.

Untuk merealisasikan target tahun ini, Direktur Pemasaran TMLI Soebagio Iman mengatakan pihaknya akan membuka tiga kantor cabang baru yaitu di Magelang, Samarinda, dan Lampung.

Sumber: Majalah Warta Ekonomi Edisi 19