Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

2015, Kinerja Industri Pembiayaan Meningkat 1,25%

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai industri pembiayaan selama beberapa tahun terakhir masih mampu menunjukkan kinerja yang cukup menggembirakan, meskipun terlihat perlambatan dalam pertumbuhannya sejak tiga tahun terakhir.

"Dari sisi aset, pada akhir 2015 total aset industri perusahaan pembiayaan mengalami peningkatan dari Rp420,4 triliun pada 2014 menjadi sebesar Rp425,7 triliun pada Desember 2015," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) OJK Firdaus Djaelani di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dia mengungkapkan, meski ekonomi Indonesia melambat pada 2015, namun secara year on year aset perusahaan pembiayaan masih mencatat pertumbuhan yang cukup baik yakni sekitar 1,25 persen.

"Namun demikian, berbeda dengan pertumbuhan aset, penyaluran piutang pembiayaan mengalami pertumbuhan negatif sebesar 0,8% secara year on year dengan nilai outstanding piutang pembiayaan per akhir Desember 2015 sebesar Rp363,2 triliun," tukas Firdaus.

Kendati begitu, tambah dia, kualitas piutang pembiayaan masih tetap terkendali dengan baik yang ditunjukkan dengan rendahnya rasio kredit bermasalah (nonperforming financing/NPF) yang berada di kisaran 1,45%. Seiring dengan pertumbuhan aset dan piutang perusahaan pembiayaan, industri pembiayaan juga menunjukkan kinerja keuangan yang masih positif.

"Hal ini ditandai dengan indikator rentabilitas dan tingkat efisiensi industri pembiayaan yang masih terkelola dengan baik, yakni ROA sebesar 3,36 persen, ROE sebesar 11,11 persen, dan rasio BOPO sebesar 85,35 persen," tutup Firdaus.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: