Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Link Net Bukukan Pendapatan Rp673,8 Miliar

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Perusahaan penyedia layanan televisi berbayar, PT Link Net Tbk (LINK) mencatatkan pertumbuhan pendapatan pada kuartal pertama 2016 sebesar 12 persen menjadi Rp673,8 miliar dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp599,9 miliar.

"Di tengah tantangan yang masih dihadapi oleh perseroan pada awal tahun 2016 ini, perseroan masih mampu membukukan kinerja positif pada kuartal I 2016. Perseroan kembali berhasil menunjukan pertumbuhan yang menguntungkan," kata Direktur Utama LINK, Irwan Djaja di Jakarta, Senin (2/5/2016).

Meningkatnya pendapatan perseroan, lanjut dia, turut mendorong laba bersih perseroan menjadi sebesar Rp188 miliar pada kuartal pertama 2016, mengalami peningkatan sekitar 29 persen dibandingkan periode sama tahun lalu Rp145 miliar.

Irwan Djaja mengemukakan bahwa perseroan berhasil menembus 1,7 juta rumah terkoneksi (homes passed) pada Kuartal I 2016 dengan penambahan 40 ribu rumah di tiga kota besar cakupan perseroan yaitu Jabodetabek, Surabaya dan sekitarnya, serta Bandung.

Ia menambahkan bahwa pihaknya juga terus melihat adanya permintaan yang kuat untuk paket layanan broadband dan TV berbayar dan telah menambah 32 ribu unit pelanggan (Revenue Generating Units/RGU) untuk pelanggan perumahan "Residential", yang kini telah mencapai 922 ribu unit pelanggan pada akhir Maret 2016.

Sementara itu juga tercatat, rata-rata pendapatan paket layanan broadband dan TV berbayar per user (Average Revenue per User/ARPU) tetap pada level premium sebesar Rp402 ribu.

"Bisnis korporasi terus menjadi salah satu mesin pertumbuhan yang penting bagi perseroan dan tetap memberikan kontribusi kepada pertumbuhan pendapatan secara keseluruhan diluar lesunya pasar korporasi dan periklanan," katanya.

Ia menambahkan bahwa kinerja operasional, efisiensi biaya, dan penguatan mata uang rupiah terhadap dolar AS memberi kontribusi atas marjin yang kuat pada kuartal I 2016. Link Net berhasil mencatat marjin laba usaha sebesar 38 persen dan marjin laba bersih sebesar 28 persen.

"Walaupun fokus perseroan tetap pada menambah jumlah pelanggan dan penetrasi atas jaringan yang ada saat ini, perseroan juga tetap bertekad untuk terus memperluas jangkauan di tiga kota utama dan terus mengembangkan basis pelanggan korporasi dan kontribusinya terhadap keseluruhan pendapatan," kata Irwan Djaja. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: