Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

KAI Imbau Masyarakat Waspadai Penipuan Lowongan Kerja

Warta Ekonomi -

WE Online, Purwokerto - Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto mengimbau masyarakat untuk mewaspadai praktik penipuan berkedok perekrutan calon pegawai PT KAI.

"Dalam beberapa hari terakhir, telah beredar luas 'broadcast message' melalui berbagai media sosial dan aplikasi perpesanan tentang perekrutan yang mengatasnamakan PT KAI," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto Surono di Purwokerto, Jawa Tengah, Jumat (6/5/2016).

Dalam pesan yang telah tersebar luas itu, disebutkan bahwa perekrutan dibuka untuk posisi administrasi, tenaga operasional, pemeliharaan sarana dan prasarana, operator mesin perawat jalan rel, serta calon masinis dengan tawaran penghasilan berkisar Rp3,3 juta hingga Rp8,8 juta per bulan dan uang makan serta transportasi sebesar Rp47 ribu per hari.

Dalam pengumuman perekrutan pegawai PT KAI itu, disebutkan bahwa para pelamar kerja yang berminat dapat mendaftar dengan cara mengirimkan berkas lamaran meliputi surat lamaran, daftar riwayat hidup, fotokopi ijazah, transkrip, dan kartu tanda penduduk, serta pasfoto 4 x 6 melalui surat elektronik ke alamat [email protected].

"Menanggapi pengumuman perekrutan calon pegawai yang mengatasnamakan PT KAI tersebut, PT KAI dengan tegas menyatakan bahwa informasi tersebut palsu. Segala tahapan perekrutan resmi PT KAI, mulai dari pengumuman hingga pengiriman berkas hanya dilakukan melalui 'website' resmi PT KAI, yakni rekrut.kereta-api.co.id," katanya.

Menurut dia, setiap pelaksanaan perekrutan pegawai yang dilakukan oleh PT KAI juga tidak dikenai biaya apa pun, termasuk uang muka, uang tanda jadi, atau segala jenis biaya lainnnya. Oleh karena itu, manajemen PT KAI mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap segala upaya penipuan dengan modus penerimaan pegawai, termasuk yang memanfaatkan momentum perekrutan pegawai yang beberapa waktu lalu dilakukan PT KAI bekerja sama dengan beberapa universitas negeri terkemuka di Indonesia.

"Masyarakat diharapkan lebih jeli dan teliti bila mendapatkan pesan berupa pengumuman perekrutan pegawai. Jangan mudah tertarik dan waspada terhadap segala bentuk kemudahan yang ditawarkan untuk menjadi pegawai dari oknum yang mengatasnamakan PT KAI," katanya.

Selain itu, PT KAI juga mengimbau masyarakat untuk tidak meneruskan atau menyebarkan pesan tentang pengumuman rekrutmen PT KAI yang terindikasi palsu. Menurut dia, hal itu untuk menghindari makin banyaknya orang yang tertipu oleh oknum pembuat perekrutan palsu tersebut. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: