Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemendag Tugaskan Inkoppol OP Gula di Sumut

Warta Ekonomi, Medan -

Mendekati hari raya Idul Fitri 1437 H, harga gula pasir kian melambung. Di tingkat grosir, harganya sudah mencapai Rp18.000 per kg sedangkan di tingkat eceran harga gula tembus Rp20.000 per kg.

Tingginya harga gula di Kota Medan membuat Kementerian Perdagangan (Kemendag) menugaskan Induk Koperasi Kepolisian Republik Indonesia (Inkoppol) untuk menyelenggarakan Operasi Pasar (OP) di Propinsi Sumatera Utara, khususnya Kota Medan.

"Menugaskan Inkoppol dari Kemendag untuk OP terkait harga gula yang kian hari kian melambung," kata Ketu Inkoppol RI Irjen (Purn) Mudji Waluyo saat memberikan sambutan pada penyelenggaraan OP di Pasar Palapa Pulau Brayan, Selasa (28/6/2016).

Ia menyebutkan PT Medan Sugar Indonesia sudah menyiapkan ribuan ton dan dinyatakan cukup untuk wilayah Sumut. OP ini, katanya, diselenggarakan di seluruh provinsi di seluruh Indonesia dengan bekerjasama oleh Kementerian Pertanian.

"Tujuan dilaksanakannya OP karena suply sama demand tidak seimbang, sehingga harga melambung," katanya.

OP yang diselenggarakan sampai H-5 mendekati lebaran Idul Fitri ini, katanya, tidak dibatasi berapa jumlah yang disiapkan per harinya. Ia menyebutkan semua tergantung dari permintaan masyarakat. Namun, lanjutnya, agar tidak mengalami permintaan yang cukup tinggi, pihaknya membatasi pembelian.

"Setiap satu orang hanya boleh membeli dua kilogram gula. Seperti di Kalbar kemarin, sehari permintaan bisa mencapai 10 ton," katanya.

Sebelum OP resmi dibuka, Mudji Waluyo melakukan dialog ke masyarakat terkait harga gula. Dan ternyata, berdasar hasil dialognya harga gula di tingkat grosir sudah mencapai Rp18.000 per kg.

"Harga gula Rp18.000 per kg. Itu harga kemarin sore. Sekarang udah ga tau berapa harganya lagi. Saya butuh 2 kilogram sehari," kata Rukiah, penjual kue saat ditanya Ketua Inkoppol RI.

Sementara Staf Kementerian Perdagangan (Kemendag) Sahudi menyebutkan kebijakan pemerintah ingin memberikan akses kepada masyarakat agar mendapatkan harga kebuuhan pokok yang lebih murah.

"OP tidak hanya gula, ada juga daging sapi yang diselebggarakan di setiap daerah. Selain Sumut OP juga digelar di Jabodetabek," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: