Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terminal Purabaya Harapkan Posko Mudik BPJS Kesehatan Diperpanjang

Warta Ekonomi, Surabaya -

Kehadiran Posko Mudik BPJS Kesehatan yang digelar sejak H-7 hingga H+7 Idul Fitri 2016 di Terminal Purabaya, Surabaya, benar-benar dirasakan manfaatnya bagi para pemudik yang menggunakan terminal tersebut.

Demikian dikatakan Plt Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Terminal Purabaya Soesandi Ismawan saat menghadiri peresmian Posko Mudik BPJS Kesehatan di Terminal Purabaya, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (30/6/2016).

Dia mengaku, posko layanan kesehatan dari BPJS Kesehatan tersebut membuat para pemudik terbantu terhadap masalah kesehatan yang didera. Tak hanya pemudik, awak petugas terminal hingga supir bus pun ikut memanfaatkan posko ini.

"Pengalaman tahun lalu banyak yang memanfaatkan posko ini karena sangat membantu sekali bukan hanya bagi pemudik, tapi juga bagi petugas dan awak bus. Karena pengalaman tahun lalu banyak yang pulang ke Jawa Timur, mereka banyak yang memanfaatkan fasilitas ini," ujar Soesandi.

Oleh karena itu, ke depan dia berharap, BPJS Kesehatan dapat memperpanjang penyelenggaraan posko tersebut. Terlebih diprediksi lonjakan penumpang di Terminal Purbaya pada saat puncak arus mudik yang terjadi pada H-3 atau pada 3 Juli 2016 mencapai hingga tiga kali lipat dibanding hari biasa.

"Harapan kami ke depannya agar posko ini diperlama karena sesuai dengan Instruksi Menteri Perhubungan bahwa masa angkutan Lebaran itu bukan H-7 dan H+7, tapi sudah H-12 dan H+10. Harapan kami poskonya bisa diperpanjang karena memang terbukti mulai H-12 sudah ada lonjakan penumpang yang sangat signifikan," paparnya.

Soesandi menjelaskan, sejak H-12 atau pada 24 Juni 2016 kemarin, Terminal Purabaya telah mengalami peningkatan penumpang sebesar 10-15 persen dari rerata penumpang di hari biasanya. Mayoritas penumpang yang ada di terminal jantung ibu kota Jawa Timur tersebut berasal dari limpahan Pelabuhan Tanjung Perak dan Bandara Juanda.

"Rata-rata perhari penumpangnya sekitar 28 ribu, tapi sejak H-12 itu sudah ada peningkatan jadi 30-35 ribu. Penumpang itu asalnya dari Juanda dan Pelabuhan Tanjung Perak, mereka menggunakan bus Damri dan angkutan pemadu moda," ungkap dia.

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kesehatan Kemal Imam Santoso mengaku bahwa penyelenggaraan Posko BPJS Kesehatan yang ada di Terminal Purabaya kali ini merupakan tahun yang kedua.

"Tahun lalu, utilisasi posko ini sehari itu kunjungan per shift sekitar 50 kunjungan. Dengan satu hari dua shift, berarti ada 100 kunjungan per hari," sebut Kemal.

Selain di Surabaya, Posko Mudik BPJS Kesehatan juga dapat dijumpai diempat titik lainnya yakni di Pelabuhan Merak (Banten), Pelabuhan Soekarno Hatta (Makassar), Pelabuhan Gilimanuk (Bali), Terminal Kampung Rambutan (Jakarta), dan Terminal Purabaya (Surabaya).

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: