Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Telkomsel Terus Tingkatkan Jaringan Hadapi Lebaran

Warta Ekonomi, Kupang -

Telkomsel wilayah Bali Nusa Tenggara (Nusra) melakukan peningkatan kualitas jaringan guna melayani kebutuhan komunikasi pelanggan selama periode mudik Lebaran.

"Peningkatan dan optimalisasi jaringan ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi yang biasanya terjadi pada H-7 hingga H+7 Lebaran," kata General ManejerICT Operation Regional Bali Nusra Danny A Triawan di Kupang, Kamis (30/6/2016).

Menurut dia, kualitas jaringan merupakan prioritas utama Telkomsel dalam menghadirkan layanan bagi para pelanggan, terutama pada periode mudik Lebaran yang menjadi momen spesial bagi masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah Bali Nusra.

Untuk itu, katanya sejak jauh hari pihaknya telah memastikan seluruh layanan berfungsi dengan baik dan dapat memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan di berbagai jalur dan lokasi yang akan dipadati pemudik maupun wisatawan.

"Trafik layanan data atau payload pada puncak Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) tahun ini diproyeksi sebesar 151 tera Byte atau naik 96 persen dibandingkan puncak RAFI tahun lalu," katanya. Sementara itu, lanjutnya trafik layanan suara pada puncak Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini diproyeksi sebesar 115 miliar menit atau naik 43 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2015.

Sedangkan trafik SMS diperkirakan hanya menembus 36.89 juta SMS perhari pada puncak RAFI kali ini atau naik 2% dibandingkan tahun lalu.

Di sisi pelayanan, Telkomsel Bali Nusra menghadirkan posko mudik dan titik layanan di lokasi-lokasi POI yang telah teridentifikasi agar kebutuhan komunikasi pelanggan tetap terjaga.

Selain itu seluruh channel pelayanan existing Telkomsel juga diharapkan dapat berfungsi maksimal selama Ramadhan dan Lebaran, di antaranya 28 GraPARI, dengan 4 GraPARI siaga saat RAFI yaitu GraPARI Mall Bali Galeria, GraPARI Sunsetroad, GraPARI Lombok Epicentrum Mall Mataram dan GraPARI Lippo Mall Kupang.

Telkomsel Bali Nusra juga kata dia menyediakan 40 Mobile GraPARI, 3 unit layanan digital self-service MyGraPARI, dan 43 Branch Office (Telkomsel Distribution Center). Pada saat yang bersamaan, mitra distributor Telkomsel juga turut siaga menjaga ketersediaan produk.

Bukan cuma itu, menurut dia, untuk menghadapi mudik Lebaran, Telkomsel telah mengidentifikasi sebanyak 39 hotspot atau POI (Point of Interest) yang meliputi Bandar Udara, Terminal Bus, Stasiun Kereta, Dermaga.

Berikut Rumah Sakit, Area Padat Populasi, Pasar Tradisional, dan Mal, di mana lokasi-lokasi tersebut diprediksi akan mengalami lonjakan komunikasi yang cukup tinggi di masa Ramadhan dan Lebaran.

Untuk memaksimalkan kapasitas di lokasi-lokasi tersebut, Telkomsel Bali Nusra menyiagakan sebanyak 10 unit compact mobile base station (Combat) atau mobile BTS untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi dan mengakses data.

Di samping mengerahkan Combat, berbagai upaya yang dilakukan Telkomsel Bali Nusra untuk mengoptimalkan kualitas jaringan menghadapi periode mudik Lebaran di antaranya membangun lebih dari 300 BTS 2G baru, lebih dari 500 BTS 3G baru, dan beberapa BTS 4G, menambah 3 RNC (Radio Network Controller) baru, dan 1 BSC (Base Station Controller) baru.

Selain kesiapan jaringan dan layanan, pada bulan Ramadhan ini Telkomsel Bali Nusra juga mengadakan serangkaian kegiatan sosial, yakni buka puasa bersama lebih dari 1.000 anak yatim di Bali, NTB dan NTT, serta bantuan penyediaan dan perbaikan sarana dan prasarana ibadah bagi beberapa masjid dan yayasan di wilayah Bali dan Nusa Tenggara.

Telkomsel juga berbagi takjil Ramadhan berupa 0,5 ton kurma kepada beberapa masjid di wilayah Nusa Tenggara.

Di Kupang, kata dia, selain menyerahkan santunan kepada anak yatim, Telkomsel juga memberikan bantuan bagi Yayasan Panti Asuhan At-Tin, Yayasan Panti Asuhan Hidayatullah, Yayasan Panti Asuhan Aisyiyah dan Yayasan Panti Asuhan Nurussaadah di Kupang serta dua Yayasan Panti Asuhan di wilayah Flores.

Dalam kegiatan Roadshow Ramadhan di Kupang, santunan yang diserahkan kepada anak yatim berupa uang saku.

Sementara itu, katanya bantuan yang diberikan kepada pondok pesantren maupun panti asuhan yaitu dalam bentuk penyediaan atau perbaikan sarana dan prasarana ibadah. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: