Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Operasi Ramadhaniya, Polri Kerahkan 160 Ribu Personel

Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan berbagai instansi terkait untuk melakukan persiapan mudik lebaran tahun 2016.

Dari segi keamanan, Kemenhub bekerja sama dengan Polri, TNI, dan Satgas. Korlantas Polri turut memaparkan persiapannya menghadapi mudik lebaran dengan melakukan Operasi Ramadhaniya. Tahun lalu operasi ini disebut Operasi Ketupat.

Sejak Februari hingga Juni, Polri melakukan survei dan koordinasi dengan kementerian terkait dan Jasamarga. Tugas pokok Operasi Ramadhaniya yaitu melaksanakan operasi kepolisian terpusat selama 16 hari mulai 30 Juni-15 Juli 2016.

Daerah operasi dibagi dalam dua zona. Zona satu meliputi Lampung, Serang, Metro, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali. Zona dua meliputi seluruh daerah di luar zona satu. Hampir 160 ribu personel dikerahkan untuk pengamanan mudik lebaran 2016. Jumlah tersebut merupakan gabungan dari 130 ribu personel Polri, dan sisanya personel TNI serta Satgas.

Kasus kecelakaan di waktu mudik dari tahun ke tahun didominasi oleh motor. Oleh karena itu Polri mengadakan lokasi Check Point di beberapa titik di jalur utara dan selatan Pulau Jawa. Di lokasi ini pemudik roda dua juga dapat beristirahat.

Kepala Datasemen Pengawalan PJR Korlantas Polri Kombes Raden Heru Prakoso menjelaskan "Bedanya dengan rest area kaya kita memaksa pengendara untuk istirahat dan mengecek kendaraan dan pengendara. Jika penumpang lebih maka dipaksa turun untuk pindah dan sudah kita siapkan bus," katanya di Jakarta Jumat (1/7/2016).

Beberapa lokasi check point tersebut diantaranya Polres Metro Kab Bekasi, Polres Subang, Polres Indramayu, Polres Brebes, Polres Ciamis, Polres kebumen, Polres Cilacap, Polres Tasikmalaya, dan Polres Garut.

"Tetapi jangan kucing-kucingan dengan petugas. Kita semata-mata untuk keselamatan penumpang," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Leli Nurhidayah
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: