Setelah menaklukkan Inggris, pelatih Islandia sekaligus dokter gigi paruh waktu Heimir Hallgrimsson merasa ada lubang dalam tim rival Prancis di Euro 2016 yang bisa dimanfaatkan.
Meski Islandia sedang berada di atas awan dengan berbagai pujian dunia setelah kemenangannya, Hallgrimsson mengatakan dia "sedikit kesal" tentang pembicaraan mengenai pekerjaan sampingannya.
"Saya tidak merasa saya tidak terlalu mumpuni sebagai pelatih karena saya seorang dokter gigi, itu hanya profesi seperti semua profesi lain, saya tidak merasa pendidikan membuat seseorang menjadi lebih buruk," ujarnya di markas tim.
"Dalam sepak bola Islandia, pelatih tidak digaji purnawaktu. Saya beruntung mengenyam pendidikan kedokteran gigi. Dalam banyak hal saya rasa itu membantu penanganan para pemain saya. Jika Anda seorang dokter gigi, Anda harus merawat pasien, kadang mereka takut. Mungkin itu sama halnya dengan para pemain, Anda harus berbicara kepada pemain dengan berbagai cara berbeda jadi itu sangat membantu," paparnya.
Islandia tentu akan menghadapi tantangan besar saat harus berlaga di stadion yang dipenuhi suporter tuan rumah Prancis. Namun, Hallgrimsson yakin ada lubang di tim Prancis yang harus ditambal. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
