Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

MRT Jakarta Kebut Pembangunan Depo dan Stasiun

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta mengebut pembangunan depo dan stasiun transportasi MRT di Lebak Bulus dengan melakukan pembongkaran terhadap lima dari enam bidang tanah yang ada di kawasan tersebut.

"Apabila lima dari enam bidang tanah yang ada di kawasan Lebak Bulus itu dibongkar, maka pembangunan depo dan stasiun MRT disitu bisa kami kebut. Jadi. Kami bisa mengejar ketertinggalan," kata Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Muhammad Nasyir di Jakarta, Rabu (27/7/2016).

Menurut dia, pembebasan lima bidang tanah di kawasan Lebak Bulus tersebut dilakukan pada sore hari ini oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan.

"Awalnya, rencana pembebasan lahan itu mau dilakukan pada Kamis (28/7) pagi. Tapi tiba-tiba saya ditelepon sama Wali Kota Jakarta Selatan (Tri Kurniadi) kalau pembongkaran dilakukan sore hari ini jam 15.00 WIB," ujar Nasyir.

Setelah lahan itu dibongkar, dia menuturkan, maka kontraktor sudah dapat memulai pekerjaan pembangunan depo dan stasiun MRT, karena tidak ada lagi kendala untuk membangun depo dan stasiun MRT di kawasan tersebut.

Kendala pembebasan lahan, sambung dia, selama ini telah menghambat kelangsungan proyek pembangunan sarana transportasi masal MRT di ibukota selama kurang lebih empat bulan.

"Seharusnya pembangunan fisik MRT ditargetkan sudah selesai pada Agustus 2018. Namun karena adanya kendala pembebasan lahan, kemungkinan pembangunan fisik akan selesai pada akhir 2018 atau awal 2019," tutur Nasyir.

Meskipun demikian, Direktur Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami memastikan pihaknya akan berupaya mempercepat proses pembangunan MRT di Jakarta, sehingga dapat diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

"Karena Pak Presiden sudah menentukan pembangunan MRT harus sudah selesai paling lambat awal 2019 mendatang. Oleh karena itu, pembangunannya akan kami kebut," ungkap Dono. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: