Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BEI: 'Reshuffle' Tambah Persepsi Positif Pertumbuhan Ekonomi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai bahwa menteri-menteri baru hasil "reshuffle" atau perombakan Kabinet Kerja menambah persepsi positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi lebih baik sehingga laju indeks harga saham gabungan (IHSG) dapat lebih tinggi.

"Secara material dan kuantitatif, presepsi ekonomi Indonesia sudah positif, sekarang ditambah secara kualitatif. Ini 'reshuffle' terbaik yang pernah saya alami di Republik ini. Alasannya, 'timing' yang tepat untuk kesempatan waktu yang tepat," ujar Direktur Utama BEI Tito Sulistio di Jakarta, Rabu (27/7/2016).

Ia menambahkan bahwa perombakan Kabinet Kerja ini juga dinilai dapat menjaga stabilitas politik di dalam negeri, dengan begitu investor akan merasa nyaman dalam melakukan investasinya di Indonesia.

"Stabilitas di antara para Menteri ke depannya akan semakin membaik. Figur-figur yang dilantik juga bagus," katanya.

Tito Sulistio meyakini bahwa perombakan Kabinet Kerja itu juga akan semakin menumbuhkan tingkat kepercayaan investor terhadap program amnesti pajak yang tengah dijalankan akan berhasil sesuai harapan.

Menurut dia, jika program amnesti pajak menuai keberhasilan maka likuiditas pasar keuangan di Indonesia akan bertambah sehingga memacu penurunan suku bunga perbankan dan ke depannya akan menjadi sentimen yang semakin positif bagi perkembangan industri pasar modal domestik, khususnya pergerakan IHSG.

Pada perdagangan intraday, IHSG sempat menembus level psikologis 5.300 poin dan akhirnya ditutup menguat 0,9 persen ke posisi 5.274,36 poin. Sepanjang tahun ini, IHSG telah menguat sebesar 14,83 persen sejak awal 2016.

"Pasar mengapreseasi sentimen domestik dengan bagus, IHSG biasanya naik mendahului naiknya perekonomian atau bergerak mendahului isu bagus yang akan terjadi. Dan hari ini (27/7) terasa," kata Tito Sulistio.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat mengaku optimis perombakan Kabinet Kerja akan dapat lebih menstimulus realiasi kebijakan-kebijakan pemerintah yang telah dikeluarkan.

"Tentunya dalam satu periode tertentu akan ada evaluasi kinerja terhadap kabinet-kabinetnya, 'reshuffle' tentu akan mengarah pada yang lebih baik bagi Indonesia. Jadi harapannya, 'reshuffle' memberikan akselarasi sinyal positif terhadap keberhasilan program-program kebijakan yang telah dikeluarkan," katanya.(Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: