Investor China menjajaki kerja sama penanaman investasi di bidang pembangunan infrastruktur dengan pemerintah Sulawesi Utara, kata Ketua Duta Wisata Yerry Tawaluyan.
"Kami membawa dua investor Tiongkok ke Sulut tujuannya ingin bekerja sama dengan pemerintah daerah menanamkan modalnya di berbagai pembangunan infrastruktur di daerah ini," kata Tawaluyan di Manado, Kamis (28/7/2016).
Kedua investor ini yakni Bill Lee (Managing Director Engineering) dan Winston Lee (General Manager) BUMN Sino Pes Tiongkok, katanya.
"Perusahan mereka bergerak di bidang infrastrukur seperti jalan, jembatan, pelabuhan, bandara dan irigasi," jelasnya.
Tawaluyan yang juga Ketua Gerakan Nasional Sadar Wisata (Gernasta) menambahkan, perusahaan tersebut telah melebarkan usahanya ke 60 negara baik di Asia Tenggara, Eropa dan Afrika.
"Selain ingin menanamkan modal, mereka juga siap menjembatani pengusaha dari Tiongkok dengan pemerintah daerah serta pengusaha Sulut. Mereka ingin bertemu Gubernur Olly Dondokambey menyampaikan maksud tersebut," katanya.
Dia menyebutkan, alasan investor Tiongkok berkeinginan menanamkan modalnya di Sulut karena kulturmasyarakat di daerah Bumi Nyiur Melambai sangat baik, ramah dan terbuka.
Sekretaris Duta Wisata Sulut Soraya Togas menambahkan, kedua investor ini yang menjajaki kerja sama dengan Pemprov Sulut saat sedang melakukan kunjungan wisata, menikmati keindahan panorama alam daerah ini. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement
