DPR Dorong Pemerintah Konsisten Tegas Terhadap Narkoba

Ketua Komisi III DPR, Bambang Soesatyo mendorong pemerintah khususnya Kejaksaan Agung konsisten menunjukkan sikap tegas negara terhadap pelaku kejahatan narkoba karena masih tingginya intensitas penyelundupan narkoba.

"Masih tingginya intensitas penyelundupan narkoba ke dalam negeri menunjukan bahwa dua tahapan eksekusi terpidana mati yang sudah dilaksanakan sebelumnya belum cukup sebagai terapi kejut untuk menumbuhkan efek jera," katanya di Jakarta, Jumat (29/7/2016).

Dia mengatakan, Presiden Joko Widodo sudah memerintahkan semua institusi negara untuk melancarkan perang total terhadap sindikat narkotika, baik lokal maupun sindikat internasional.

Menurut dia, eksekusi hukuman mati tahap III yang dilaksanakan Jumat (29/7) dini hari menunjukan kepada komunitas internasional bahwa Indonesia konsisten memerangi kejahatan narkoba, untuk melindungi generasi muda.

"Komisi III DPR tentu berharap eksekusi tahap III bisa menumbuhkan efek jera, terutama bagi WNI yang tergoda untuk menjadi bagian atau sel-sel sindikat narkotika di dalam negeri," ujarnya.

Bambang menegaskan, mereka harus sadar bahwa negara tidak lagi memberi toleransi terhadap kejahatan narkoba.

Komisi III DPR menurut dia, mendorong Kejaksaan Agung segera menuntaskan eksekusi tahap III karena baru empat terpidana mati yang dieksekusi.

"Penuntasan ini penting sebagai pesan kepada semua sindikat narkotika agar jangan pernah menganggap remeh ketegasan yang melekat pada sistem hukum Indonesia," katanya.

Politikus Partai Golkar itu menilai, kesan meremehkan sistem hukum Indonesia tercermin pada tingginya intensitas penyelundupan narkoba ke dalam negeri. Menurut dia, penyelundupan narkoba bahkan terus terjadi ketika Kejaksaan Agung sedang menyiapkan pelaksanaan eksekusi terpidana mati tahap III.

"Kecenderungan itu menjelaskan bahwa sindikat narkotika dan jaringan sel-selnya di dalam negeri belum jera menghadapi ancaman hukuman mati," katanya.

Dia menilai untuk merespons kecenderungan itu, negara memang tidak boleh ragu untuk bersikap tegas, termasuk menghukum mati pelaku kejahatan narkoba. (Ant)