Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Presiden Terlama Singapura Tutup Usia

Warta Ekonomi, Perth -

Sellapan Ramanathan, presiden ke-enam Singapura dengan durasi kepemimpinan terlama yakni sejak 1999 hingga 2011, meninggal dunia di usia 92 tahun, Senin (22/8/2016).

Associated Press melaporkan, politisi gaek yang sangat populer dengan nama sebutan S.R. Nathan itu sempat dirawat di rumah sakit dalam kondisi kritis setelah mengalami serangan stroke pada 31 Juli lalu dan ini merupakan serangan yang kedua dalam 2 tahun terakhir.

"Tuan Nathan meninggal dunia dengan tenang di Rumah Sakit Umum Singapura," demikian pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Kantor Perdana Menteri Singapura.

Ramanathan menjabat berbagai posisi kunci dalam pemerintahan Singapura, termasuk Komisioner untuk Malaysia pada tahun 1988, dan pada periode 1990-1996 ia menjadi Duta Besar Singapura untuk Amerika Serikat.

Pria yang memulai karirnya secara bersahaja dengan memilih untuk bekerja alih-alih menyelesaikan pendidikannya demi menuntaskan beban utang keluarga, dikenang oleh Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong sebagai contoh sukses seseorang yang gigih memperbaiki nasibnya dan berkontribusi kepada masyarakat.

Dalam akun Facebook PM Singapura tertulis "Ia (Ramanathan-red) adalah presiden yang hangat dan akrab. Saya mengenang dirinya sebagai pria yang sangat berdedikasi mengabdi kepada bangsa. Ia selalu siap menunaikan tugas negara. Ia adalah putra kebanggaan Singapura," tambahnya seperti dikutip PerthNow.com.au.

Ramanathan meninggalkan seorang istri, seorang putra dan putri, serta tiga orang cucu.

Pemerintah Singapura akan melangsungkan pemakaman kenegaraan untuk Ramanthan dalam waktu dekat. (ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: