Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Konsumen Pertalite di Manado Menigkat 23 Persen

Warta Ekonomi, Manado -

Masyarakat konsumen di Kota Manado, Sulawesi Utara semakin banyak yang beralih menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite.

"Baru diluncurkan lima bulan lalu, tetapi grafik penggunaan terus meningkat, posisi terakhir Agustus 2016 ini sudah mencapai pangsa sekitar 23 persen penggunaan BBM nonsubsidi," kata Kepala Kantor Pemasaran PT Pertamina Area Suluttenggo Rahman Pramono Wibowo di Manado, Selasa (30/8/2016).

Pramono mengatakan pengguna premium mulai migrasi dan menjadi pengguna pertalite.

"Saat ini, market share kita untuk BBM non subsidi berada di angka 25 persen. Sisanya 75 persen masih menggunakan BBM jenis solar maupun premium," katanya.

Menurutnya, peralihan pengguna premium ke pertalite lebih dikarenakan konsumen telah menyadari BBM jenis Pertalite lebih unggul dibanding premium.

"Dengan harga yang terpaut tidak jauh, dan mendapatkan BBM dengan kualitas lebih baik, masyarakat Sulut mulai beralih menggunakan pertalite, terangnya.

Pertalite sendiri merupakan varian baru BBM dengan Research Octane Number (RON) 90, atau lebih tinggi dari premium yang memiliki RON 88. Sedangkan Pertamax memiliki RON 92.

Pertamina terus mengupayakan agar semakin banyak konsumen yang memilih BBM jenis pertalite maupun Pertamax, karena kedua jenis BBM ini tidak lagi disubsidi pemerintah. Dengan demikian, berapapun permintaan konsumen, dapat disalurkan Pertamina sesuai kebutuhan.

"Tahun ini kami upayakan pengguna BBM non subsidi di Sulut makin bertambah, mungkin bisa meningkat hingga 30 persen. Termasuk didalamnya pengguna Pertamax, pungkas Sales Representative BBM PT Pertamina (Persero) Area Manado dan Gorontalo Ziko Wahyudi. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: