Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Polisi Australia : Ada 14 Laporan Hukum Terkait Jessica

Oleh: ,

Warta Ekonomi, Jakarta -

Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan saksi polisi asal Australia John Torres, dalam sidang lanjutan kasus kopi beracun di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (27/9) Saksi menyebutkan, ada 14 laporan atau catatan kasus terkait Jessica Kumala Wongso di Australia.

John mengatakan, dirinya mengetahui adanya laporan-laporan tersebut dari data base kepolisian Australia, dan dapat diakses melalui komputer.

"Menurut saya ada 14 laporan. Memang dalam BAP dikatakan 15 laporan, di mana salah satunya terduplikasi karena dimasukan dua kali. Jadi berdasarkan nomor ada 15 laporan, tapi hanya 14 laporan yang ditampilkan," ujar John, di PN Jakarta Pusat, Jalan Bungur Besar Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (26/9).

Ia menyampaikan, semua polisi Australia dapat mengakses laporan atau data-data itu melalui beberapa pasword yang dimasukan ke dalam data base. "Saya dapat memverifikasi laporan, melihat sampai detail," ungkapnya.

Menyoal apa saja laporan terkait Jessica, pertama tentang pencurian yang terjadi di stasiun kereta di Kota Sidney, dengan nomor rujukan E33886359, tertanggal 5 Juli 2008. Kemudian, laporan kedua terkait uji napas acak yang merupakan kegiatan polisi Australia dalam menguji pengendara terkait alkohol yang dikonsumsi pengemudi, dengan nomor rujukan E54301676, tanggal 23 maret 2014.

"Pada tanggal itu, Jessica mengemudikan kendaraan dengan pengaruh alkohol di tubuhnya. Surat Izin Mengemudinya ditangguhkan, sampai persidangan kasus dijalankan," katanya.

Ia menyampaikan, laporan selanjutnya terkait adanya dugaan Jessica mau bunuh diri menggunakan pisau. Polisi sempat datang ke alamat yang tercantum dalam laporan dan berbicara dengan Jessica. Tapi, Jessica mengaku tidak benar-benar akan melakukan tindakan bunuh diri.

"Polisi menemukan pisau dapur di kamar tidurnya. Kemudian, nona Wongso secara sukarela ikut ke rumah sakit untuk penilaian psikologis," katanya.

Laporan-laporan lainnya, berkaitan juga dengan rencana Jessica beberapa kali mau bunuh diri baik menggunakan senjata tajam maupun tindakkan lain akibat diduga mengalami depresi setelah putus hubungan dengan mantan pacarnya Patrick. Selain itu, ada juga laporan dia diduga mabuk dan menabrak panti jompo.

"Akibat kecelakaan itu, Jessica mengalami luka retak pinggul. Polisi juga memeriksa darahnya, ditemukan ada konsentrasi alkohol yang tinggi," tegasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: