Gandeng ASA, CCAI Gelar Coke Kicks di Ambon

Warta Ekonomi, Ambon -

Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) kembali melakukan kerja sama dengan Asian Soccer Academy (ASA) Foundation menggelar Coke Kicks, program pelatihan sepak bola profesional untuk remaja usia 12 hingga 16 tahun di kota Ambon.

"Kegiatan Coke Kicks kali ini di kota Ambon akan berlangsung pada 1 - 2 Oktober 2016," kata Public Affairs & Communications CCAI untuk Indonesia Timur, Indah triyanti, di Ambon, Sabtu (1/10/2016).

Kegiatan ini diikuti oleh 128 anak dari masyarakat setempat yang memiliki ketertarikan akan sepak bola profesional. Menurutnya, kegiatan Coke kicks 2016 dilaksanakan di 10 kota. sembilan lainnya adalah Palembang, Cirebon, Sleman, Batam, Bali, Pekanbaru, Bogor, Banyuwangi dan Pontianak.

Kegiatan pelatihan di lapangan Merdeka dibuka Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Flora Koedoeboen dihadiri Sekretaris Kota Ambon, A.G. Latuheru. Momentum ini juga diberikan bantuan tong sampah kepada Pemerintah Kota Ambon sebanyak 20 buah.

AG Latuheru mengapresiasi kepedulian CCAI yang memiliki inisiatif untuk mengembangkan bakat-bakat muda di kota Ambon, khususnya cabang sepak bola.

"Saya melihat Coke Kicks sebagai kegiatan luar ruangan yang positif bagi generasi muda, di mana mereka dapat menyalurkan ketertarikannya dalam bermain sepak bola dan mengembangkan bakatnya," ujarnya.

Sekkot mengharapkan agar kegiatan serupa semakin sering diadakan di Ambon, baik oleh CCAI maupun perusahaan atau organisasi lain.

Indah mengemukakan, para peserta pada hari pertama diberikan pelatihan teknik dasar sepak bola, termasuk teori passing, ball controlling, dribbling, turning, dan shooting, kemudian diselesaikan dengan permainan kelompok. Pelatihan hari kedua meliputi adu kekompakkan dan kreatifitas dalam kompetisi yel-yel untuk mendukung masing-masing tim yang bertanding dalam mini competition untuk memperebutkan juara.

Di samping pelatihan dasar sepak bola, Coke Kicks juga memberi kesempatan kepada para peserta untuk mengikuti mini competition yang nantinya akan dijadikan pertimbangan dalam menyeleksi pemain terbaik, pencetak gol terbanyak, serta pemain terbaik dari yang terbaik.

Selain mengembangkan bakat-bakat muda, Coke Kicks juga melatih para pelatih sepak bola setempat dengan modul pelatihan life skill dan perencanaan pelatihan yang terstruktur.

"Sejak awal pelaksanaannya pada 2011, Coke Kicks telah mennyelenggarakan pelatihan bagi lebih dari 12.000 peserta usia 12-16 tahun dan 742 pelatih setempat di 517 desa di Indonesia," katanya.

Dia menambahkan, CCAI percaya bahwa masyarakat yang sehat dan sejahtera merupakan akar dari bisnis yang berkelanjutan.

"Coke Kicks, berupaya mempromosikan gaya hidup aktif dan sehat kepada seluruh masyarakat," tandas Indah. (Ant)