Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dua Tahun Memimpin, Jokowi Klaim Kemiskinan dan Ketimpangan Menurun

Dua Tahun Memimpin, Jokowi Klaim Kemiskinan dan Ketimpangan Menurun Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada Kamis kemarin (20/10/2016) tepat dua tahun usia pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Pemerintah mengklaim telah banyak peningkatan dalam sektor ekonomi. Lalu, apa saja yang menjadi indikator peningkatan tersebut?

Dikutip Warta Ekonomi dari situs www.setneg.go.id, ada lima indikator utama capaian yakni kemiskinan, ketimpangan, pengangguran, pertumbuhan ekonomi, dan inflasi. Kelima indikator ini baik secara langsung maupun tidak, terkait dengan kesejahteraan rakyat yang harus menjadi subjek dan penerima terbesar manfaat pembangunan.

Untuk jumlah penduduk miskin di Indonesia terus mengalami penurunan terhitung sejak Maret 2015 sebesar 11,2% atau 28,51 juta penduduk menjadi 10,86% atau 28,01 juta penduduk pada Maret 2016. Sementara untuk indikator ketimpangan antara kaya dan miskin terus menurun yang terlihat dari indeks rasio gini. Penurunan tercatat dari indeks 0,408 sejak Maret 2015 menjadi 0,397 pada Maret 2016.

Dalam dua tahun pemerintahan Jokowi-JK, angka pengangguran mencapai titik terendah di Februari 2016 yaitu sebesar 5,5% atau 7,02 juta orang dari sebelumnya 5,81% atau 7,45 juta orang pada Februari 2015.

Untuk pertumbuhan ekonomi, meskipun di tengah kelesuan ekonomi global, perekonomian nasional justru mengalami pertumbuhan 5,04% di semester I-2016 di mana rata-rata pertumbuhan ekonomi global sebesar 2,5%. Dan untuk pertama kalinya kawasan Indonesia Timur mengalami pertumbuhan yang besar. Untuk inflasi, sepanjang dua tahun pemerintahan Jokowi-JK inflasi terkendali.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: