Bos MarkPlus: Marketing Enggak Pakai Teknologi, Enggak Bisa!

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Kemajuan teknologi internet dan digital begitu cepat dan  semakin tidak terbendung lagi. Hal tersebut telah memicu lahirnya berbagai inovasi disegala bidang termasuk dalam bidang pemasaran produk atau jasa.

Founder serta Chairman MarkPlus Inc Hermawan Kartajaya mengatakan saat ini seiring dengan berkembangnya teknologi maka kegiatan pemasaran juga harus dapat mengikuti perkembangan yang terjadi yakni menggunakan media digital.

"Dengan adanya perubahan pencarian informasi dan juga cara berkomunikasi dengan orang lain, tentunya strategi pemasaran juga mengalami perubahan. MarkPlus percaya bahwa marketing sekarang kalau gak pake teknologi ga bisa. Gak ada stylenya gak bisa sekarang. Di internet itu orang makin mengekspose dirinya. Jadi style itu perlu tapi mesti ada substansinya," kata Hermawan saat ditemui dalam gelaran Jakarta Marketing Week (JMW) 2016 di Kota Kasablanka Mall, Jakarta, Rabu (11/5/2016).

Latar belakang inilah yang juga mendorong MarkPlus sebagai penyelenggara mengambil tema JMW tahun ini ialah technology, style, and human-to-human.

"Pemilihan tema ini mengacu pada apa yang terjadi di 2016 dimana adanya penekanan untuk menyeimbangkan strategi offline-online, bagaimana menyampaikan substansi dengan cara penuh gaya, dan bagaimana cara pengoperasian machine-to-machine (M2M) akan mendukung suatu hubungan human-to-human agar menjadi lebih kuat," tambahnya.

Terkait gelaran JMW 2016, Hermawan mengatakan bahwa selama satu minggu penuh JMW  akan menhadirkan narasumber ahli dalam berbagai latar belakang industri dan sektor. Nama-nama besar seperti Dino Pati Djalal, Merry Riana, Aksan Sjuman, RIfat Sungkar, Ade Rai, dan masih banyak lagi akan turut memeriahkan panggung JMW 2016.

Selain itu, JMW 2016 juga diikuti oleh beragam komunitas. Tidak ketingalan JMW 2016 juga akan menyelenggarakan penghargaan Indonesia Digital Economy Award 2016, Indonesia Icon WIth Style by KataAnda.com, serta Marketeer of The Year Jakarta 2016.

"Penghargaan ini diharapkan dapat menginspirasi para insan lainnya agar terpicu kreativitasnya untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat luas dan lingkungannya," tambahnya.