Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Periode Paling Berbahaya Bagi Wanita

Ini Periode Paling Berbahaya Bagi Wanita Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dibanding dengan kaum Adam, ternyata Wanita memiliki resiko kesehatan organ intim yang lebih tinggi, Serangan bakteri yang menimbulkan gejala seperti gatal, rasa terbakar, iritasi menjadi ancaman serius terutama bagi wanita yang kurang serius memperhatikan kebersihan daerah istimewa ini.

Seperti yang jelaskan oleh oleh dr. Liva Wijaya, SpOG, spesialis kedokteran obstetric dan ginekologi saat menghadiri forum diskusi di Jakarta, Kamis (6/10)

?Bakteri merupakan penyebab utama penyakit banyak kasus pada penyakit daerah intim ini. Dan ancaman lebih intensif lagi terutama pada periode menstruasi.Ini periode sensitif yang dilalui oleh semua wanita. Pada saat menstruasi, jumlah bakteri buruk bertambah karena meningginya tingkat keasaman pH yang terkait dengan darah yang dikeluarkan . Dengan kondisi ini, kemungkinan adanya kontaminasi bakteri menjadi semakin tinggi dan menimbulkan gejala seperti gatal, rasa terbakar, iritasi, bau tidak sedap dan keputihan. Pada saat seperti ini bakteri bahkan dapat mengakses hingga leher rahim .?

Liva menjelaskan, Berdasarkan penelitian, mayoritas wanita dengan kondisi tuba fallopi normal dapat mengalami siklus menstruasi dua arah (retrograde menstruation). Siklus dua arah terjadi ketika sel darah dan jaringan yang harusnya terbuang justru mengalir ke arah leher rahim dan juga tuba falopi. Kondisi ini memungkinkan kontaminasi mikroorganisme yang semakin tinggi karena adanya aliran dari atas ke bawah dan sebaliknya sehingga penyebaran mikroorganisme menjadi semakin tinggi saat menstruasi.

?Inilah salah satu penyebab banyaknya ditemukan kasus di mana infeksi saluran kemih/kelamin terjadi setelah periode menstruasi. Oleh karena itu, menjadi penting bagi para wanita untuk membersihkan daerah kewanitaannya dengan lebih seksama pada saat menstruasi dengan menjaga kebersihan dan kelembapan di daerah kewanitaan.,? ujarnya.

Untuk menjaga kebersihan daerah kewanitaan, saat inibanyak produk modern yang beredar di pasaran,, Namun banyak diantaranya didak hanya membunuih bakteri jahat tapi justru juga membunuh Flora bakteri natural. Sehingga penggunaanya kurang eketif. Yang terbukti dapat mengurangi jumlah bakteri buruk sekaligus mengembalikan kondisi flora bakteri natural pada daerah kewanitaan adalah Povidone - Iodine .

Dan, menurut Merry Sulastri, Educator and Trainer Mundipharma , Povidone ? Iodine dengankomposisi ideal (10%) merupakan salah satu solusi yang telah terbukti secara medis dalam menjaga kebersihan kewanitaan saat risiko infeksi meningkat termasuk selama periode menstruasi, dan zat ini telah diadosi olehBETADINE Feminine Hygiene.

Povidone - Iodine terbukti memiliki kemampuan dengan spektrum terluas dalam mengatasi berbagai jenis bakteri buruk, virus, jamur dan protozoa yang mengakibatkan infeksi .

Povidone - Iodine adalah zat antimikroba yang termasuk dalam zat antiseptik spektrum-luas yang paling efektif dalam menghadapi beragam patogen (bakteri, virus dan jamur) . Povidone - Iodine juga terbukti optimal dalam menghadapi infeksi vaginitis dan tetap menjaga kondisi normal flora vagina saat bekerja menurunkan infeksi hingga ke batas minimum.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sufri Yuliardi
Editor: Sufri Yuliardi

Advertisement

Bagikan Artikel: