Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penjualan Tiket Bus Terminal Solo Dipusatkan di Satu Titik

Penjualan Tiket Bus Terminal Solo Dipusatkan di Satu Titik Kredit Foto: WE
Warta Ekonomi, Solo -

Tempat penjualan tiket bus Antar Kota Antar Provinsi dan Antar Kota Dalam Provinsi di Terminal Bus Tirtonadi Solo, bakal dipusatkan di satu titik, kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Pemkot Surakarta Yosca Herman Sudrajad.

Kepala Dishubkominfo Pemkot Surakarta Yosca Herman Sudradjad di Solo, Jumat, mengatakan dengan disentralisasikan penjualan tiket tersebut akan memudahkan calon penumpang dalam mengakses layanan yang disediakan operator angkutan.

Ia mengatakan mulai pertengahan Desember 2016, akan disediakan loket khusus (pembelian) tiket bus AKAP dan AKDP. Loket karcis satu atap itu rencananya dipusatkan di terminal sisi timur. Dia mengatakan loket satu atap itu dinilai penting guna mencegah calon penumpang ketinggalan angkutan.

"Sejak ada terminal tunggu, calon penumpang cenderung menunggu bus di tempat tersebut. Akibatnya saat bus tiba, mereka sering tergesa-gesa mengejar bus," katanya.

Pembelian tiket bus yang dilakukan di atas bus, kata dia, ikut memperparah situasi tersebut.

"Kalau calon penumpang sudah membeli tiket sebelumnya, maka mereka bisa mengetahui waktu kedatangan bus. Makanya kami menyediakan loket khusus tersebut di terminal," katanya.

Herman menjelaskan pengelola terminal juga akan melengkapi lokasi penjualan tiket tersebut dengan sejumlah media informasi penting, di antaranya daftar dan trayek bus, waktu kedatangan/keberangkatan, harga tiket, hingga ketersediaan tempat duduk.

"Pengelola 89 perusahaan otobus (PO) di Terminal Tirtonadi sudah sepakat dengan rencana loket satu atap ini. Nantinya kami juga akan menempatkan petugas secara reguler di lokasi itu, untuk mendukung kelancaran penjualan tiket," katanya.

Di sisi lain, pemkot juga tengah menanti realisasi penjualan tiket bus secara dalam jaringan yang menjadi program pemerintah pusat.

Ia mengatakan Terminal Tirtonadi bakal menjadi terminal percontohan sistem penjualan tiket secara dalam jaringan, seandainya gagasan itu berhasil diwujudkan. (Ant).

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Leli Nurhidayah

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: