Surplus Beras, Bulog Jabar Pasok 85 Ribu Ton ke Provinsi Lain

Tingginya penyerapan membuat stok beras di wilayah Jawa Barat melimpah. Agar kondisi ketersediaan beras ideal, Bulog Divre Jabar memasok beras ke provinsi lain sebanyak 85 ribu ton.

Wakil Kepala Bulog Divre Jabar, Suharto Jabar mengatakan pihaknya akan memasok besar ke beberapa wilayah di Indonesia, diantaranya sebagian besar Sumatera dan Kalimantan. "Tahun lalu, kami menyalurkan 80 ribu ton beras ke provinsi lain, seperti sebagian besar Sumatera dan Kalimantan. Tahun ini, tidak tertutup kemungkinan bertambah menjadi 85 ribu ton,"katanya kepada wartawan di Bandung, Jumat (20/1/2017)

Suharto menjelskan pada 2016, pihaknya mencatat penyerapan beras mencapai 609 ribu ton, melampaui prognosa sebanyak 540 ribu ton.? "Alhamdulillah tahun lalu penyerapan beras di Jabar mencapai 609 ton melebihi yang ditargetkan sebesar 540 ton. Ini rekor, belum pernah teradi sebelumnya."ujarnya.

Terkait target penyerapan 2017, sambung Suharto, Bulog Jabar menargetkan penyerapan gabah dan beras sebanyak 560 ribu ton. Sementara untuk beras komersial ditargetkan mampu menyerap sebanyak 50 ribu ton. Menurutnya, penyerapan beras masih terus dilakukan dan diperkirakan akan mencapai puncaknya pada bulan Februari dan Maret 2017 karena sudah memasuki musim panen rendeng.

"Insyaallah, ketahanan beras hingga 8 bulan mendatang. Volume mencapai 300 ribu ton. Tapi, idealnya, ketahanan itu maksimal selama 5 bulan. Ini berkenaan dengan kapasitas dan daya tampung gudang,"pungkasnya.