OJK Lampung Gelar Pertemuan dengan Industri Jasa Keuangan 2017

Kantor Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Lampung kembali menyelenggarakan kegiatan pertemuan tahunan dengan pelaku industri jasa keuangan 2017.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Lampung Untung Nugroho, di Bandarlampung, Rabu (1/2/2017), mengatakan kegiatan bertema "Menjaga Stabilitas Sektor Jasa Keuangan dan Membangun Optimisme untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat" itu mendorong perbankan maupun pelaku jasa keuangan lainnya untuk tumbuh lebih baik pada tahun ini.

"Perkembangan berbagai sektor industri jasa keuangan di Provinsi Lampung pada tahun lalu sudah cukup baik," katanya.

Ia menjelaskan, OJK Lampung akan terus menjalankan program-program yang telah dicanangkan bekerjasama dengan para pemangku kepentingan pada 2016.

Menurutnya, secara umum sektor jasa keuangan di Provinsi Lampung dalam kondisi yang stabil dan tumbuh membaik. Total aset perbankan Lampung per November 2016 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2015.

Hal itu, menurutnya, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Lampung dan nasional yang juga terus membaik dimana pada triwulan III 2016 ekonomi Lampung tumbuh sebesar 5,26 persen menguat bila dibandingkan triwulan III tahun 2015 sebesar 5,21 persen.

Untung menjelaskan total aset perbankan Lampung hingga November 2016 tercatat sebesar Rp65,027 triliun atau tumbuh sebesar 7,26 persen (year on year).

"Angka ini membaik bila dibandingkan tahun lalu yang hanya tumbuh sebesar 5,38 persen, namun demikian pertumbuhan aset perbankan Lampung ini masih di bawah pertumbuhan industri perbankan secara nasional yaitu sebesar 12,6 persen," katanya.

Pada acara itu hadir sejumlah bankir dan manager sejumlah perusahaan pembiayaan di Provinsi Lampung. (Ant)