Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BRI-Bulog Riau Kerjasama Salurkan Bantuan Pangan Non Tunai

BRI-Bulog Riau Kerjasama Salurkan Bantuan Pangan Non Tunai Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Pekanbaru -

BRI wilayah Riau bekerja sama dengan Perum Badan Urusan Logistik Divisi Regional setempat menyalurkan bantuan pangan non tunai (BPNT) bagi masyarakat penerima manfaat beras sejahtera (rastra) periode 2017.

"Kami mengemban misi menyalurkan bantuan sosial oleh pemerintah, cara ini diharapkan efektif jika bekerja sama rekanan Bulog," kata Wakil Pemimpin wilayah BRI Pekanbaru Basuki Prabowo di Pekanbaru, Senin (6/2/2017).

Basuki Prabowo menyebutkan dengan kerja sama ini proses penyaluran berbagai bantuan pemerintah kepada keluarga kurang sejahtera akan lebih cepat, tepat, dan mudah.

Salah satunya kerja sama penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai atau Beras sejahtera (Rastra) kepada seluruh masyarakat penerima manfaat di Riau-Kepri.

Dalam kerja sama ini sebut dia BRI menggandeng Rumah Pangan Keluarga (RPK) yang didirikan Bulog setempat untuk penyalur dan tempat menarik bantuan pangan nontunai. "Pemanfaatan ini akan berlaku 2017," ucapnya.

Ia menambahkan untuk tahap awal BRI bekerja sama dengan 56 Rumah Pangan Keluarga yang juga akan menjadi agen BRIlink di Pekanbaru," kata dia.

Diharapkan dengan bekerja sama, keluarga penerima manfaat bisa mendapatkan beras di RPK terdekat.

Disisi lain Kepala Divisi Regional Bulog Riau Awaludin Iqbal membenarkan kini pola penyaluran Rastra tidak lagi dalam bentuk beras langsung seperti yang sudah.

Akan tetapi dalam bentuk dana senilai bantuan Rastra tetapi yang diberikan secara non tunai kepada peneriman manfaat.

Selanjutnya agara bantuan non tunai ini bisa digunakan dan dibelanjakan menjadi beras dilakukan kerjasama dengan Bulog.

"Ini tahap awal dimulai pada Kota Pekanbaru dengan 56 jumlah RPK. Selanjutnya akan diikuti oleh kabupaten/kota lainnya di Riau dan Kepri," sebut Awaludin.

Ia menjelaskan dengan kerjasama ini RPK yang ada akan diberikan kesempatan menjadi agen BRIlink, sehingga penerima manfaat tidak perlu pergi jauh guna mencairkan dana bantuan pangannya.

"Penerima manfaat dapat mencairkan dananya lewat agen RPK terdekat di kecamatan dan kelurahan masing-masing," ucapnya.

Ia merinci penerima Bantuan Pangan Non Tunai ini adalah semua masyarakat penerima Rastra, yang penyerahannya masih dalam proses. "Sekarang masih dalam proses entri data di pusat," katanya lagi.

Untuk teknis dilapangan sebut Awaludin lagi setelah keluarga penerima manfaat mendapat kartu BPNT baru mereka pada tiap bulannya dapat mengambil dana tersebut lewat agen BRIlink terdekat, dan memanfaatkan pada RPK tersebut. "Dana itu hanya boleh digunakan membeli beras," tegasnya.

Ia menambahkan sinergi ini sebenarnya akan saling menguntungkan kedua belah pihak yakni antara RPK dan agen BRIlink.

"Karena kalau tadinya mereka hanya berdiri sendiri, kini bisa saling bekerja sama dan menambah pendapatan," tambahnya.

Pejabat Wali Kota Pekanbaru Edwar Sanger menyatakan dengan diluncurkannya program ini merupakan satu kemajuan dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat. Apalagi ini merupakan program dari Presiden Jokowi.

"Untuk itu mari sama-sama kita dukung agar yang diberikan ini bisa meningkatkan kesejahteraan dan kemudahan bagi mereka yang mendapat bantuan," ucap Edwar.

Selanjutnya Edwar juga tidak lupa meminta peran serta camat dan lurah di Pekanbaru, karena data dan informasi penerima rastra itu ada di tangan mereka.

"Makanya saya berharap kepala Dinas Sosial melakukan koordinasi bersama dengan camat dan lurah setempat untuk memberikan informasi mengenai data yang diperlukan," tegasnya.

Selain itu perlu juga dilakukan monitoring dan evaluasi setelah program ini digulirkan di masyarakat karena tidak tertutup kemungkinan akan timbul kendala. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: