Pertemuan Putin-Trump Kemungkinan Akan Terjadi Sebelum Juli 2017

Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov pada Senin F. Edwin Sukisman, ?mengatakan, ada pembicaraan mengenai kemungkinan pertemuan antara Presiden Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang berlangsung sebelum pertemuan puncak G20 pada Juli, namun tidak ada hal khusus untuk dilaporkan sejauh ini.

Kedua presiden memang belum pernah bertemu tetapi keduanya mengatakan ingin mencoba untuk memperbaiki hubungan AS-Rusia, yang berada dalam kondisi terburuk sejak Perang Dingin, setelah Moskow menganeksasi Semenanjung Krimea di Ukraina pada tahun 2014.

Tindakan Rusia tersebut berujung pada penjatuhan sanksi dari AS yang saat itu masih dijabat oleh Barack Obama.

Pemerintahan AS yang baru berada di bawah tekanan menyangkut Rusia akibat Michael Flynn, penasihat keamanan nasional Trump, yang sedang berjuang untuk melewati kontroversi atas telepon yang dilakukannya dengan Duta Besar Rusia untuk AS, Sergei Kislyak, sebelum Trump menjabat.

Pejabat tinggi Gedung Putih telah meninjau selama kontak Flynn di akhir pekan dan apakah dia membahas kemungkinan mencabut sanksi AS atas Rusia setelah Trump menjabat, yang berpotensi melanggar hukum yang melarang warga sipil terlibat dalam kebijakan luar negeri.

Ketika ditanya tentang hal itu pada hari Senin, Peskov mengatakan dalam jumpa panggilan dengan wartawan, bahwa Flynn dan Kislyak tidak membahas sanksi pencabutan di Moskow.

"Sudah jelas setiap duta besar menginformasikan ke pusat (Moskow) tentang semua kontak yang dia lakukan sehingga informasi sampai ke kami, tapi kami tidak mau mengomentari diskusi mendalam yang diadakan di Washington," kata Peskov.

Ketika ditanya apakah sudah ada pembicaraan antara perwakilan Rusia dan AS mengenai pelonggaran sanksi, Peskov mengatakan: "Kami telah mengatakan ada belum ada (pembicaraan tersebut)". (Ant)