Akibat Curah Hujan Tinggi, Tol Jakarta Cikampek Siapkan 48 Ton Aspal

Operator Tol Jakarta-Cikampek menyiapkan 48 ton aspal untuk proses perbaikan instan kerusakan jalan berlubang akibat tingginya curah hujan di wilayah itu.

"Kami menjaga kondisi jalan tol Jakarta Cikampek agar tidak ada lubang dengan menyiapkan 48 ton aspal," kata Petugas Pelayanan Pemeliharaan Tol Jakarta-Cikampek Icksan Kartika di Bekasi, Jumat (17/2/2017).

Menurut dia, tingginya intensitas curah hujan sejak sepekan terakhir telah membuat beberapa titik badan jalan tol menjadi rusak akibat tekanan kendaraan tonase berat yang melintas.

Kerusakaan itu ada yang berupa lubang maupun keretakan pada bagian lapisan aspal.

Untuk itu pihaknya menyediakan delapan tim perbaikan jalan berlubang guna melakukan pemantauan sekalgus perbaikan instan terhadap kerusakan jalan. "Sebanyak tujuh tim bertugas pada malam hari dan satu tim pada siang hari," katanya.

Tim itu akan menyisir jalur yang mengarah ke Cikampek sebanyak lima tim dan jalur sebaliknya arah ke Jakarta sebanyak tiga tim.

"Perbaikan jalan berlubang dilakukan siang hari pada pukul 10.00 sampai 17.00 WIB, sedangkan pada malam hari 22.00 sampai 05.00 WIB," katanya.

Pengawasan lubang dilakukan setiap hari melaksanakan inspeksi ke lapangan dari Jakarta hingga Cikampek dan sebaliknya untuk mendata lokasi lubang pada ruas Jakarta-Cikampek.

Dikatakan Icksan ada dua cara memperbaiki jalan berlubang, yakni dengan aspal dingin dan aspal panas.

"Namun dua cara tersebut tidak bisa menahan lebih lama lubang akibat curah hujan yang begitu der as," katanya.

Icksan mengimbau penguna jalan tol Jakarta-Cikampek tetap berhati-hati dengan menjaga jarak aman dan berkonsentrasi pada kondisi jalan. (Ant)