BI Optimis Pilkada Kondusif Riau Tarik Investor

Bank Indonesia wilayah Provinsi Riau meyakini kondusifnya proses pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada ) 2017 di dua daerah Kampar dan Pekanbaru akan mampu mengundang investor menanamkan modalnya ke daerah setempat.

"Salah satu faktor yang mempengaruhi investasi memang kondisi politik daerah yang kondusif," kata Kepala BI Riau Siti Astiyah di Pekanbaru, kemarin.

Siti Astiyah mengemukakan dengan kondisi politik yang kondusif ditambah ekonomi bagus dan stabil diyakini investasi-investasi akan masuk ke Riau."Bahkan bukan hanya investor asing tetapi juga domestik," ucapnya meyakinkan.

Ia juga mengakui benar adanya pelaksanaan Pilkada Riau 2017 yang dilakukan pada Kampar dan Pekanbaru kondusif. Kabar ini pasti akan berdampak positif terhadap pergerakan roda perekonomian daerah.

Dengan kondusifnya kondisi politik pada awal tahun 2017 membuat ada harapan perjalanan ekonomi Riau akan optimis lebih baik. Meski pertumbuhan 2016 belum maksimal, BI meyakini dengan membaiknya persfektif masyarakat pada kedaan saat ini akan menambah keyakinan dunia usaha dan investor untuk memasukkan modal kerja ke Riau.

Karena ada harapan semua akan membaik dengan kepemimpinan yang merupakan pilihan rakyat.

"Mestinya 2017 diharapkan bisa lebih meningkat," ucapnya meyakinkan.

Disisi lain Gubernur Riau arsyadjuliandi rachman mengakui bahwa Pilkada Kampar dan Pekanbaru relatif aman. Walau ada sedikit kejadian namun sudah bisa diselesasikan dengan Pilkada ulang bagi satu wilayah di Kampar.

"Saya juga sudah melaporkan kondisi Pilkada Pekanbaru dan Kampar aman ke Mendagri," sebut Andi sapaan akrab awak media.

Ia juga mengakui sudah dilapori Kapolda kondisi relatif stabil walau sebelumnya ada gejolak lima desa, namaun saat pilkada lebih baik.

"Kami apresiasi pihak kepolisian," tegas Andi.Gubernur berharap semoga kondisi Riau 2017 lebih baik lagi, khususnys perekonomiannya .

"Kita pptimis apalagi Kondisi Riau seperti ini , kita harus kompak semua, pelaku usaha, jasa keuangan, pemerintah mari sama-sama mencari terobosan untuk kebangkitan Riau," tuturnya menambahkan.

Sekedar informasi data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Riau pada 2016 lalu menunjukkan hal yang positif yaitu sebesar 2,23 persen. Pertumbuhan ini telah didukung dari sektor pariwisata berbasis budaya dan perikanan.(Ant)