Aher Imbau Warga Jabar Waspadai Berita Hoax

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) mengimbau masyarakat Jawa Barat bersikap bijak dalam menggunakan media sosial (medsos). Sebab, imbuhnya, akhir-akhir ini banyak beredar berita bohong (hoax) di medsos.

Aher juga meminta masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan informasi yang belum tentu benar berdasarkan fakta yang terjadi.

"Sering kali kita suka gatal berita yang belum tentu keabsahannya, kita sudah ikut menyebarkan," katanya kepada wartawan di Bandung, Senin (20/2/2017).

Menurutnya, tidak ada larangan menggunakan medsos asalkan tidak menyebarkan konten-konten negatif seperti bully,fitnah, termasuk penyebaran konten pornografi.

"Saya minta dalam menggunakan medsos jangan sampai terlibat bully, memfitnah, konten-konten yang buruk seperti pornografi, seks bebas, narkoba, dan lain-lain," jelasnya.

Berkenaan dengan pembentukan badan cyber khusus untuk menangani konten medsos, imbuhnya, hal tersebut akan ditangani langsung oleh pemerintah pusat. Lebih lanjut, Aher menambahkan peran keluarga dinilai sangat penting dalam pengawasan medsos sehingga bisa memilah dampak budaya asing yang positif.

"Insya Allah kalau masyarakat tahan banting dari nilai-nilai yang buruk karena nilai-nilai yang kita yakini jadi kepribadian kita akan tahan dari dampak budaya asing yang masuk ke negeri kita, yang diterima adalah konten budaya-bidaya baik yang saja," pungkasnya.