Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tingkat Pengangguran Inggris Masih Berada di Level Terendah dalam 11 Tahun

Tingkat Pengangguran Inggris Masih Berada di Level Terendah dalam 11 Tahun Kredit Foto: Royalounge.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Berdasarkan data resmi, pengangguran Inggris tercatat berkurang mencapai 7.000 orang menjadi 1,6 juta dalam tiga bulan hingga Desember 2016.

Namun, kondisi tersebut menunjukkan bahwa tingkat pengangguran di Inggris masih berada pada level terendah dalam 11 tahun yakni 4,8 persen, menurut Kantor Nasional Statistik Inggris (ONS).

Tingkat pekerjaan secara rata-rata lebih tinggi di level 74,6 persen atau menjadi rekor terbaik, ketika upah pekerja juga terus tumbuh selama periode tersebut.

Rata-rata pendapatan karyawan baik termasuk bonus dan tidak tercatat meningkat 2,6 persen dibandingkan tahun lalu, mengindikasikan bahwa tingkat upah tumbuh lebih cepat dari tingkat inflasi di akhir 2016.

"Pertumbuhan terus berlanjut secara moderat telah menyebabkan total lapangan pekerjaan berada di level tertinggi, sementara upah untuk pekerja perempuan telah mencapai 70 persen untuk pertama kalinya. Secara keseluruhan, pasar tenaga kerja terus merayap mencapai kapasitas penuh," kata Statistik Senior ONS David Freeman, seperti dikutip dari laman?BBC?di Jakarta, Selasa (21/2/2017).

Sementara data lain menunjukkan bahwa jumlah warga negara asing yang bekerja di Inggris mengalami peningkatan 233.000 menjadi 3,48 juta dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Ada peningkatan kecil jumlah pekerja yang lahir di luar Uni Eropa, tapi penurunan kecil terjadi dalam jumlah pekerja yang lahir di negara Uni Eropa lain.

Freeman mengatakan bahwa angka tersebut harus diperlakukan dengan hati-hati, namun dia menilai hal ini bukan merupakan perubahan musiman.

Di sisi lain harga konsumen di Inggris naik 1,6 persen secara?year-on-year?(YoY) pada bulan Desember 2016, lebih tinggi dari 1,2 persen pada November dan di atas ekspektasi pasar sebesar 1,4 persen.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: