Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

CAR Tebal, Bank Mega Ogah Terbitkan Surat Utang

CAR Tebal, Bank Mega Ogah Terbitkan Surat Utang Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Mega Tbk (MEGA) mengaku belum memiliki rencana untuk menerbitkan obligasi subordinasi ataupun saham baru pada tahun ini. Masih tebalnya rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) menjadikan perusahaan milik Chairul Tanjung ini optimistis likuiditasnya saat ini mampu menampung rencana ekspansi perusahaan ke depannya.

Direktur Utama Bank Mega Kostaman Thayib mengatakan CAR perseroan masih berada di level 26%. Rasio tersebut jauh berada di bawah batas minimum CAR yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berada di angka 14%.

"Modal kita masih sangat kuat," katanya di Jakarta, Selasa (21/2/2017).

Salah satu hal yang juga belum membuat perseroan bertindak agresif dalam permodalannya adalah loan to deposit ratio (LDR) yang masih sangat rendah. Kostaman menambahkan rasio pinjaman terhadap modal perusahaan masih berada di bawah 60%.

Sebagai catatan, Bank Mega terakhir kali menggelar aksi korporasi berupa right issue pada tahun 2006 lalu atau 11 tahun silam dengan target dana Rp500 miliar. Sedangkan untuk penerbitan surat utang, tercatat perseroan terakhir kali menerbitkannya di tahun 2017 dengan jumlah Rp1 triliun.

"Kami belum ada rencana untuk melakukan right issue ataupun menerbitkan sub-debt pada tahun ini. CAR kami masih jauh dari ketentuan yang ada," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: