Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dinas Pertanian Sumut Lakukan Upsus Anti-Gagal Panen

Dinas Pertanian Sumut Lakukan Upsus Anti-Gagal Panen Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Medan -

Kepala Program Dinas Pertanian Sumatera Utara Marino mengatakan bahwa pada tahun 2017 dinas pertanian melakukan program untuk mengantisipasi gagal panen di daerah sentra pertanian, terutama pada panen padi. Dengan upaya khusus (upsus), diharapkan seluruh kabupaten di Sumut dapat terhindar dari gagal panen.

"Untuk upsus tahun ini kita lakukan dengan menaikkan dan menambah indeks pertanaman, indeks panen, dan penambahan alsintan berupa transplenter di mana alat tanam ini seperti kontraktor. Jadi, petani cukup duduk di atasnya dan mesin pun bergerak," katanya di Medan, Selasa (21/2/2017).

Dikatakannya, upsus ini disebabkan makin berkurangnya jumlah petani di Sumut sehingga sangat membantu dengan alsintan. Selain alsintan, Distan Sumut juga membangun embung yang artinya untuk pusat air agar tanaman tidak kekurangan air. Jadi, saat musim hujan air akan menuju ke embung tersebut.

"Jadi, kita sangat fokus untuk alsintan, irigasi, benih, dan bibit, agar petani dalam masa tanam terarah sehingga menghasilkan panen yang cukup," ujarnya.

Saat ini, dikatakannya, angka asem sementara tahun 2016 di Sumut, produksi padi luas panen 885.631 hektare, sementara provokasi 52,05 juta kuintal perhektar, dan produksinya 4.610.097 ton di mana konversi ke beras 63,73 persen sehingga ada kehilangan sejumlah 27,36 persen.

"Sementara untuk sentra daerah kabupaten yang meningkat adalah Kabupaten Simalungun, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Langkat, dan Madina," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: