Gubernur Sulsel Target Proyek Underpass Rampung Sebelum Lebaran

Gubernur Sulawesi Selatan?Syahrul Yasin Limpo menargetkan proyek underpass di Simpang Lima Mandai, Kota Makassar, Sulsel, bisa rampung pada tahun ini. Bahkan, diharapkannya agar megaproyek tersebut sudah bisa dilalui oleh masyarakat saat arus mudik Lebaran nanti.

"Saya berharap sudah difungsikan sebelum lebaran dan itu menjadi target," kata Syahrul usai meninjau perkembangan proyek underpass di Makassar Rabu?(15/3/2017).

Saat ini perkembangan pengerjaan fisik proyek underpass sudah mencapai 79,24 persen. Diperkirakan, proyek underpass yang menghubungkan Kota Makassar dan Kabupaten Maros itu sudah bisa digunakan pada Juni mendatang. Syahrul menaruh atensi pada perampungan proyek tersebut. Karena itu, ia berjanji akan kembali melakukan peninjauan pada 25 Maret mendatang.

"Sekitar 10 hari ke depan saya akan kembali meninjau dan ingin melihat terowongannya sudah tembus," tutur dia.

Syahrul mengapresiasi kinerja kontraktor dan para pekerja proyek underpass yang mampu bekerja di bawah tekanan. Pihaknya memang selalu mendorong upaya penyelesaian proyek yang dianggapnya sangat penting bagi transportasi masyarakat. Simpang lima yang terletak tepat di depan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dan perbatasan Makassar-Maros selama ini menjadi biang kemacetan. Bila proyek underpass rampung, diyakini Syahrul,kemacetan akan terurai.

"Tempat ini menjadi semacam bottle neck dan sumber kemacetan. Solusinya memang dengan hadirnya underpass dan ini solusi paling cerdas yang dirancang pemerintah demi kenyamanan transportasi masyarakat," ucap Gubernur Sulsel dua periode tersebut.

Adapun pengerjaan proyek underpass terkini berfokus pada penggalian terowongan. Dari total panjang terowongan 110 meter, tersisa 15 meter yang belum selesai dan ditargetkan tuntas dalam 10 hari. Sedang, secara keseluruhan proyek yang memakan puluhan milar tersebut memiliki panjang kurang lebih 1,2 kilometer.

Syahrul menegaskan rampungnya proyek underpass akan menjadi kebanggan tersendiri bagi pemerintah maupun masyarakat Sulsel. Musababnya, underpass itu akan menjadi kelengkapan sarana infrastruktur transportasi yang mempertegas daerahnya sebagai kota metropolitan. Sebelumnya, di Makassar juga telah dibangun fly over dan jalan tol. Lalu, ada pula high-way yang dalam proses perampungan.